Jakarta, CNN Indonesia -- Hujan disertai serangan petir di Stadion Soldier Field, Chicago, Rabu (22/6) malam waktu setempat, membuat laga semifinal Copa America Centenario 2016, antara Chile dan Kolombia ditunda untuk sementara waktu.
Tepatnya usai babak pertama, intensitas petir hingga menyambar stadion semakin tinggi sehingga membuat wasit, Joel Aguilar, menunda laga selama 15 menit sebelum memainkan babak kedua.
Namun, intensitas petir tak kunjung reda. Wasit pun memutuskan untuk menunda lagi menjadi 30 menit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangan petir juga belum kunjung reda sehingga wasit memperpanjang waktu penundaan. Pengawas pertandingan pun memberikan tenggat hingga pukul 23.00 malam waktu setempat untuk memulai laga kedua.
Hingga berita ini diturunkan, pertandingan antara Chile melawan Kolombia masih mengalami penundaan.
Pada babak pertama, Chile sudah unggul 2-0 berkat gol Charles Mariano Aranguiz dan Jose Fuenzalida.
Chile langsung membobol gawang Kolombia pada menit ketujuh melalui tendangan Charles Mariano Aranguiz.
Berawal dari kesalahan gelandang Kolombia, Juan Cuadrado, yang menyundul bola ke depan gawangnya sendiri, Aranguiz langsung menyambar bola dan melesakkannya ke gawang Kolombia.
Pada menit ke-11, penyerang sayap Chila, Jose Fuenzalida, menggandakan skor kemenangan untuk timnya. Gol berawal dari umpan langsung kiper Chile, Claudio Bravo kepada Alexis Sanchez ke jantung pertahanan Kolumbia.
Tembakan Sanchez membentur tiang sebelah kanan gawang Ospina dan bola memantul ketengah. Di depan gawang sudah ada Fuenzalida yang menyambar bola dan membobol gawang Kolombia.
(bac)