Kemenpora Tak Jamin Bantu Sepenuhnya PSSI

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Senin, 01 Agu 2016 21:15 WIB
Pihak Kemenpora RI harus mengalokasikan dana untuk cabang olahraga selain sepak bola yang juga tak kalah lebih membutuhkan bantuan dari pemerintah.
Deputi IV Bidang Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S Dewa Broto (kedua dari kanan), mengungkapkan tak bisa menjamin bantuan sepenuhnya untuk PSSI. (CNN Indonesia/Riva Dessthania Suastha)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak Kemenpora RI, berjanji akan menjawab surat dari PSSI pekan ini. Surat yang disampaikan PSSI kepada Kemenpora tersebut meliputi perihal pemberitahuan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dan persiapan Piala AFF 2016, mulai November 2016.

Sebelumnya, Deputi IV Bidang Olahraga Prestasi Kemenpora RI, Gatot S. Dewa Broto menerangkan, pihaknya sudah menerima surat dari PSSI tersebut.

Khusus soal surat permohonan bantuan dana untuk PSSI untuk persiapan timnas, menurut Gatot, pihak Kemenpora RI tak menjamin bantuan dana sepenuhnya untuk PSSI. "Satu poin yang ingin kami sampaikan pada PSSI, bahwa anggaran pemerintah juga terbatas," ungkap Gatot seperti dikutip dari Antara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi, jangan harapkan apa yang mereka minta bisa diberi 100 persen karena banyak kegiatan olahraga yang butuh bantuan. Terlebih, proposal baru disampaikan beberapa hari yang lalu, tapi tetap kami pertimbangkan."

Kemenpora juga mengingatkan sekali lagi agar PSSI juga menepati janjinya untuk melakukan pembenahan total. Apalagi, Gatot melanjutkan, PSSI selalu menjadi sasaran tembak kritik dari publik, terutama soal transparasi dana bantuan dari pemerintah.

"Saya masih sering di-bully (dicemooh) di media sosial dan dibilang pihak Kemenpora tidak usah membantu PSSI karena mereka tidak transparan," jelas Gatot.

"Saya katakan, PSSI induk federasi salah satu cabang olahraga tetap berhak dapat bantuan. Terkait transparansi, itu urusan lain meski kami menginginkannya karena transparasi itu urusan Undang-undang Keterbukaan Informasi Publik."

Kemenpora juga kini berjanji akan menjadi mitra yang baik kepada PSSI selaku kepanjangan tangan pemerintah. Itu setelah mereka mencabut sanksi pembekuan terhadap induk sepak bola Tanah Air tersebut menyusul konflik pemerintah dan PSSI, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, sudah saatnya melupakan permasalahan yang terjadi sebelumnya dan fokus untuk ke depan. "Hubungan buruk PSSI dan pemerintah kemarin itu seharusnya sudah tutup buku, sekarang kami lihat urgensinya ke depan," ungkap Gatot.

Usai dicabutnya pembekuan dari pemerintah dan FIFA, PSSI kini mulai bergeliat dan akan mempersiapkan agenda untuk timnas.

Ada dua agenda yang akan diikuti timnas Indonesia, yakni Piala AFF 2016, November-Desember 2016 di Myanmar dan Filipina. PSSI juga akan menyertakan timnas untuk Piala AFF U-19, 11-24 September di Vietnam. (bac/antara)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER