Debut Atlet Voli Pantai Berhijab di Olimpiade

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Senin, 08 Agu 2016 18:15 WIB
Atlet asal Mesir, Doaa Elghobashy, jadi pusat perhatian saat tampil melawan Jerman di arena voli pantai Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Doaa Elghobashy gembira bisa tampil membawa nama Mesir di Olimpiade. ((Shaun Botterill/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Doaa Elghobashy menjadi pusat perhatian saat tampil mewakili Mesir di pertandingan voli pantai lawan Jerman pada ajang Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Minggu (7/8).

Voli pantai putri identik dengan bikini dan karena itulah Elghobashy menjadi pusat perhatian dari penonton yang hadir di Pantai Copacabana. Pasalnya, Elghobashy mengenakan hijab plus baju lengan panjang dan celana panjang saat berpasangan dengan Nada Meawad.

Meskipun pada akhirnya Mesir harus kalah 12-21, 15-21 di akhir pertandingan, namun Elghobashy tetap puas dengan penampilannya di debut Olimpiade-nya ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sudah mengenakan hijab selama 10 tahun. Hal ini tak menghalangi saya untuk melakukan hal-hal yang saya enangi, dan voli pantai adalah salah satunya," kata Elghobashy seperti dikutip dari Al Araby.

Federasi Bola Voli Dunia (FIVB) juga menyatakan tak ada pelarangan tentang penggunaan hijab di voli pantai.

"Tujuan kami adalah melihat lebih banyak orang yang bermain voli pantai," kata juru bicara FIVB Richard Baker.

Elghobashy dan Meawad sendiri mencatat sejarah lantaran jadi atlet voli pantai Mesir pertama yang bisa berlaga di Olimpiade. Sebelumnya Mesir tak pernah meloloskan atlet voli pantai ke Olimpiade, baik putra maupun putri.

"Saya sangat bangga melihat bendera Mesir ikut berkibar di arena pertandingan bersama dengan banyak bendera dari negara lain," ucap Elghobashy. (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER