Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang veteran Indonesia, Boaz Solossa, tidak mempermasalahkan kuota dua pemain dari masing-masing klub untuk Timnas Piala AFF 2016. Boaz juga mengomentari para pemain yang dipanggil untuk menjalani seleksi Timnas Piala AFF 2016.
Boaz menjadi pemain paling berpengalaman di antara 47 pemain yang dipanggil pelatih Alfred Riedl untuk menjalani seleksi Timnas Piala AFF 2016.
Penyerang Persipura Jayapura itu tercatat sudah memperkuat Timnas Indonesia sebanyak 34 kali di laga resmi internasional. Dari penampilannya bersama tim Merah Putih, Boaz sudah mencetak delapan gol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai menjalani latihan perdana di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (9/8) pagi, Boaz mengaku tidak mempermasalahkan kuota dua pemain untuk Timnas yang disepakati klub-klub Indonesian Soccer Championship (ISC) A.
"Saya serahkan semua ke manajemen Persipura. Saya tahu ada banyak talenta muda di Papua, tapi keputusan untuk memanggil lebih dari dua pemain di Papua ada di manajemen Persipura. kalau saya pribadi tidak masalah," ujar Boaz.
Boaz berpeluang besar lolos seleksi Timnas Piala AFF 2016. Pasalnya, dua pemain asal Persipura lainnya yang dipanggil Riedl terbilang kurang pengalaman, yakni Feri Pahabol dan Dominggus Fakdawer.
Terkait 47 pemain yang dipanggil Riedl, Boaz mengatakan pelatih asal Austria itu melakukan pemilihan pemain yang bagus. Meski sebagian besar pemain masih muda, Boaz yakin Indonesia bisa membentuk tim yang bagus untuk Piala AFF 2016.
"Semua bagus, mereka punya kemauan. Semuanya menunjukan penampilan terbaiknya," kata Boaz.
Dari 47 pemain seleksi, ada 25 nama pemain yang belum pernah memperkuat Timnas senior. Artinya, lebih dari 50 persen merupakan pemain pendatang baru. Menariknya, dari 25 wajah baru yang bergabung, rata-rata usianya 25 tahun ke bawah.
(har)