Jakarta, CNN Indonesia -- Skater profesional perempuan asal Brasil Leticia Bufoni, 23, mengaku senang skateboard akan menjadi salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam Olimpiade 2020 yang akan digelar di Tokyo, Jepang.
Namun, perempuan yang menjadi juara dunia pertama dalam ajang Super Crown 2015 silam itu mengaku masih merasa aneh.
"Akan lucu rasanya bermain skateboard dengan seragam. Yang saya tahu selama ini Skateboard hanya soal gaya, jadi saya tak bisa membayangkan setiap bermain skateboard dengan menggunakan seragam," ujar perempuan berusia 23 tahun itu yang dikutip dari wawancara
ESPN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada awal Agustus lalu, Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah menyetujui skateboard menjadi salah satu dari lima olahraga baru dalam Olimpiade di Tokyo 2020 mendatang.
Selain skateboard, IOC pun memasukkan Karate, panjat dinding, dan selancar sebagai cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Tokyo.
"Kami ingin membawa olahraga ini diminati kaum muda. Dengan banyaknya opsi yang kaum muda miliki, kami tidak mengharapkan mereka akan otomatis setuju dengan kami. Kami harus mendatangi mereka," kata Presiden IOC Thomas Bach menjelaskan alasan dimasukkannya Skateboard dan Selancar dalam Olimpiade seperti dikutip dari situs resmi
IOC.
Dengan dimasukkannya lima cabor baru itu total cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam Olimpiade 2020 bertambah jadi 18 nomor yang diikuti 474 atlet.
"Banyak orang menolak skateboard, banyak juga skater yang menolak skateboard di olimpiade. Saya kira skateboard bukan hanya gaya hidup, kami ingin mengubah itu. Kami ingin skateboard juga ada di olimpiade. Bagi Saya penting. saya kira penting skateboard ada di olimpiade.," ujar Bufoni.
Bufoni pun berharap pemerintah-pemerintah negara di dunia--terutama pemerintah kota--tak lagi memandang miring para pemain skate di jalanan.
"Di kepala saya, ketika mendengar ini saya kaget. 'Oh tuhan, ini benar-benar terjadi, kami akan bermain skateboard di olimpiade," ujar Bufoni yang lahir di Sao Paulo pada 1993 silam.
Bufoni sendiri bermain skate sejak usia sembilan tahun, dan baru memiliki papan skate sendiri pada usia 11. Papan skate pertama Bufoni itu didapatkannya dari sang nenek. Dan, ketika menanggapi bahwa skateboard akan dipertandingkan dalam Olimpiade, Bufoni pun berkata, "Saya tak tahu, ini rasanya akan menjadi luar biasa. Saya rasanya tak sabar untuk mewakili negara saya."
(kid)