Jakarta, CNN Indonesia -- Ada satu hal yang menarik di antara sejumlah laga fase grup Liga Champions musim ini. Salah satunya adalah tergabungnya Barcelona bersama dengan Manchester City di Grup C.
Sang manajer anyar ManCity, Pep Guardiola, sontak menjadi yang paling disorot. Pasalnya, ia bakal langsung menghadapi mantan klubnya, Barcelona.
Menanggapi fakta itu, gelandang Barca Andres Iniesta menolak terbawa dalam kehebohan tersebut. Ia mengaku akan tetap fokus dengan timnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Manchester City bukan hanya soal Guardiola, mantan pelatihnya saat masih di
Blaugrana dulu.
Apalagi, ini bukan kali pertama Guardiola kembali ke Barca sebagai lawan. Pada Liga Champions 2015, pelatih berkepala plontos itu pun pernah membawa timnya kala itu, Bayern Munich, melawan Blaugrana.
Saat itu
Die Roten di bawah arahan Guardiola kalah agregat gol 3-5 dari Barcelona.
"Ketika grup sudah diundi tentu tak bisa dihindari dengan kembalinya Pep (Guardiola) lagi menghadapi kami lagi. Tapi bukan soal itu (Guardiola) tentang persaingan di grup ini," ucap Iniesta kepada
Goal.
"Grup ini terdiri dari tim-tim yang sangat kuat dan sangat tidak respek hanya membicarakan tentang Pep (Guardiola) dan Barcelona."
Meski demikian, Iniesta percaya dengan kemampuan Guardiola yang bisa membawa ManCity ke level selanjutnya di Liga Primer Inggris.
"Apa yang pernah dilakukan Pep bersama klub (Barcelona) akan selalu diingat, tapi kini ia pelatih Manchester City," tutur Iniesta.
"Saya percaya dengan kualitasnya, kepemimpinan Pep yang akan sangat menentukan di Liga Champions."
Sejauh ini Barca sendiri memang tidak terlalu mencemaskan kehadiran Guardiola. Mereka baru saja mengempaskan Glasgow Celtic 7-0 di Stadion Camp Nou di laga pertama fase grup Liga Champions. Dalam laga itu, Iniesta mencetak satu gol.
(vws)