PSG Coba Rayu Neymar dengan Jet Pribadi dan Hotel

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Kamis, 15 Sep 2016 20:29 WIB
Klub kaya raya Ligue 1 Perancis Paris Saint Germain juga menawarkan nilai kontrak 50 juta euro selama lima tahun kepada penyerang Barcelona, Neymar.
Neymar pernah digoda PSG dengan iming-iming yang sangat besar. (REUTERS/Paulo Whitaker)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tak mudah menjadi pemain paling diburu klub-klub besar seperti Neymar. Banyak iming-iming harta kekayaan yang harus ia tolak demi komitmennya bersama Barcelona musim ini.

Salah satu godaan terbesar datang dari klub kaya raya Paris Saint Germain (PSG) sebelum musim ini dimulai. Begitu pengakuan agen Neymar, Wagner Ribeiro, kepada ESPN seperti diberitakan Marca.

Menurut keterangan Ribeiro, iming-iming menggiurkan mulai nilai kontrak selangit hingga jet pribadi ditawarkan kepada Neymar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertemuan pertama dimulai di Pulau Ibiza antara Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, dengan Neymar dan ayahnya saat musim lalu berakhir.

Di atas meja sudah ada draf kontrak Neymar selama lima tahun dengan nilai 50 juta euro, jet pribadi untuk keperluannya pulang ke Brasil, hingga kepemilikan saham hotel-hotel yang bisa diganti dengan namanya.

Pertemuan kedua pun berlangsung di Sao Paulo ketika Les Parisiens mengonfirmasi keinginan mereka membayar klausul pelepasan Neymar sebesar 190 juta euro.

"Kami bicara sekitar dua jam dan Neymar sempat antusias," ujar Ribeiro kepada ESPN. "Al-Khelaifi juga meyakinkan bahwa tak ada lagi masalah pajak dan ia (Neymar) akan menjadi nomor satu di tim yang tak bisa terjadi di Barcelona."

"Namun saya katakan kepada Neymar, ini penawaran yang tak realistis, ia menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia."

Mantan penyerang Santos itu pun akhirnya menolak tawaran PSG itu dan lebih memilih tetap bersama Barcelona.

"Jika Neymar tetap di Barcelona itu karena ia sangat bahagia di klub dan di kota tersebut. Saya sempat menginginkan Neymar ke PSG, tapi ayahnya menyarankan agar ia bertahan (di Barcelona)," ungkap Ribeiro. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER