Jakarta, CNN Indonesia -- Dua pemain Barcelona asal Brasil, Neymar dan Rafinha, terlibat cekcok di sela pertandingan La Liga melawan Leganes di Estadio Butarque, Sabtu (17/9).
Dikutip dari
Marca, cekcok kedua pemain yang sebenarnya bersahabat itu terjadi pada menit ke-80. Semuanya bermula dari keputusan Neymar yang memprotes keputusan wasit Ricardo De Burgos yang memberi Leganes tendangan bebas setelah Rafinha melakukan pelanggaran.
Protes yang berlebihan membuat Neymar mendapatkan kartu kuning. Rafinha kemudian berusaha mencegah Neymar memprotes lebih jauh demi terhindar dari kartu merah. Namun, respons Neymar justru marah kepada adik kandung Thiago Alcantara tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam
video yang diperlihatkan Marca, Rafinha meminta Neymar fokus membentuk pagar hidup sesuai permintaan kiper Marc-Andre ter Stegen. Rafinha terlihat beberapa kali menarik kostum Neymar.
Tidak suka dengan tindakan Rafinha, Neymar terlihat berang. Sambil mengucapkan kata-kata ke arah Rafinha, Neymar juga terlihat memukul tangan putra dari legenda timnas Brasil, Mazinho, tersebut.
Melihat cekcok yang melibatkan Neymar dan Rafinha, dua pemain Barcelona: Jordi Alba dan Javier Mascherano berusaha merelai kedua rekan setim di timnas Brasil tersebut.
Leganes sendiri kemudian berhasil mencetak gol hiburan lewat tendangan bebas Gabriel Pires beberapa saat setelah Rafinha dan Neymar terlibat cekcok.
Barcelona berhasil melumat Leganes 5-1 di laga tersebut. Neymar dan Rafinha ikut menyumbang masing-masing satu gol. Tiga gol lainnya diciptakan Lionel Messi (dua gol) dan Luis Suarez.
(jun)