Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Mercedes, Nico Rosberg, mengaku senang bisa meraih kemenangan dramatis dengan mengalahkan Daniel Ricciardo (Red Bull Racing) pada balapan GP Singapura, Minggu (18/9).
Rosberg menandai balapan ke-200 di ajang Formula One (F1) dengan kemenangan dramatis atas Ricciardo di GP Singapura. Pebalap asal Jerman itu hanya unggul 0,488 detik atas Ricciardo di akhir balapan.
Rosberg mendominasi akhir pekan di Singapura sejak latihan bebas pertama. Pebalap 31 tahun itu pun mengaku puas menutup akhir pekan dengan kemenangan dramatis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Akhir pekan yang luar biasa di Singapura buat saya. Ini akhir yang keren. Semua mobil dalam performa terbaik, selalu begitu di Singapura, jadi sangat menyenangkan bisa mengakhiri balapan seperti ini,” ujar Rosberg seperti dilansir
Planet F1.
Rosberg harus menjalani 28 lap akhir balapan menggunakan ban lunak yang sama, sedangkan Ricciardo sempat melakukan pergantian ban. Rosberg mengaku tidak bisa melakukan pergantian ban karena terjebak penumpukan mobil.
“Kami tidak bisa masuk pit karena terjadi penumpukan mobil, jadi saya akan sangat lambat di lap itu dan Ricciardo bisa mengalahkan kami,” ucap Rosberg.
Sukses di GP Singapura mebuat Rosberg meraih kemenangan ketiga beruntun. Total, Rosberg sudah merebut 22 kemenangan sepanjang kariernya, termasuk kemenangan pertama di GP Singapura.
Kemenangan di GP Singapura juga membuat Rosberg mengambil alih puncak klasemen dari genggaman Hamilton. Rosberg kini mengoleksi 273 poin, unggul delapan poin atas Hamilton.
Rosberg kini menjadi satu-satunya pebalap pemenang GP Singapura yang tidak memiliki gelar juara dunia F1.
(har)