Jakarta, CNN Indonesia -- Semen Padang akhirnya memberikan izin kepada kiper utamanya, Jandia Eka Putra, untuk memperkuat timnas senior.
Jandia turut dipanggil pelatih skuat Garuda Alfred Riedl beserta dua kiper lainnya, Andritany Ardhiyasa dari Persija Jakarta dan Hery PraSetyo (Madura United). Mereka bertiga masuk daftar skuat beserta 23 pemain lainnya untuk uji coba lawan Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Minggu (9/10).
Kepastian izin dari Semen Padang disampaikan Jandia kepada CNNIndonesia.com, Rabu (5/10). Sebelumnya, Jandia juga sempat dipanggil timnas untuk uji coba lawan Malaysia 6 September lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Semen Padang tidak bisa melepasnya karena hanya Jandia yang siap dimainkan di Indonesian Soccer Championship. Sedangkan kiper lainnya belum dalam kondisi siap ketika itu.
"Sebelumnya karena Rivki Mokodompit masih mengalami cedera, sedangkan dua kiper pelapis lainnya masih sangat muda," ujar Jandia kepada CNNIndonesia.com.
"Karena kondisi itu hanya saya yang bisa dimainkan sehingga manajemen berat melepas saya ke timnas."
Saat pemanggilan uji coba kedua timnas senior 6 September lalu, Semen Padang juga belum memberikan lampu hijau.
"Waktu itu masih dilihat kondisinya Rivki cedera, sehingga wajar manajemen belum memberikan kepastian izin," terang Jandia.
Apalagi, menurutnya, Semen Padang akan menghadapi laga penting untuk meraih poin menghadapi tuan rumah Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Sabtu (8/10).
"Makanya tidak mungkin memainkan kiper muda, sementara Rivki cedera. Tapi mungkin Rivki sudah pulih sehingga saya kali ini dibolehkan membela timnas senior," tutur Jandia.
Kiper berusia 29 tahun tersebut rencananya akan berangkat ke Yogyakarta pada Kamis (6/10) untuk bergabung bersama 25 pemain lainnya menjalani persiapan sebelum uji coba.
Penasaran dengan VietnamJandia sejatinya bukan kali pertama ikut bergabung seleksi bersama timnas senior. Ia juga pernah dipanggil ketika timnas masih dilatih Nilmaizar pada 2012 silam.
Namun, Jandia belum pernah diturunkan dalam laga internasional resmi bersama timnas. Tak pelak, ia amat menanti-nanti kesempatan tampil membela timnas saat menghadapi Vietnam nanti.
Menurutnya, Vietnam salah satu tim yang sangat agresif dalam menyerang dan menjadi kiper akan jadi tantangan tersendiri menghadapi lawannya itu. Alasan itulah yang membuat Jandia penasaran menjaga gawangnya dari gempuran para pemain Vietnam.
Meski demikian, Jandia tentu sadar keputusan untuk memilih pemain inti tergantung dari sang pelatih. "Pokoknya yang penting saya berusaha keras dulu, keputusannya tergantung pelatih," ungkap Jandia.
(vws)