Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi tidak sportif ditunjukkan para pendukung Valencia di detik-detik akhir pertandingan melawan Barcelona dalam kompetisi La Liga di Stadion Mestalla, Sabtu (22/10). Penyerang Barca, Neymar, terkena lemparan botol dari salah seorang fans Los Che.
Peristiwa itu terjadi ketika para pemain Barcelona sedang merayakan gol penalti Lionel Messi yang menjadi gol kemenangan Azulgrana pada menit ke-94. Barcelona mendapatkan penalti setelah Luis Suarez dilanggar bek Valencia Ayemen Abdennour.
Gol penalti itu membuat Valencia tumbang 2-3 di hadapan lebih dari 46 ribu pendukung di Stadion Mestalla. Padahal tim besutan Cesare Prandelli itu sempat unggul 2-1 di awal babak kedua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perayaan gol kemenangan Barcelona membuat pendukung tuan rumah marah. Salah satu pendukung Valencia tertangkap kamera mengacungkan jari tengah. Sementara sejumlah pendukung tuan rumah lainnya melempar botol minuman ke arah para pemain Barcelona yang sedang merayakan gol dengan berpelukan.
Messi lolos dari lemparan botol, namun Neymar terkena lemparan tersebut tepat di kepalanya. Pelatih Barcelona, Luis Enrique, sontak beranjak dari bangku cadangan dan berteriak tidak terima dengan perlakuan tersebut. Demikian halnya dengan Messi yang menggerutu ke arah tribun Valencia.
Messi diberitakan
Talking Baws, mengeluarkan kata-kata kasar kepada suporter Valencia usai insiden pelemparan botol terjadi. Messi diklaim mengatakan, "Kalian anak pelacur."
Sementara Neymar, terjatuh dan mengerang kesakitan sambil memegang kepalanya. Beruntung penyerang asal Brasil itu tak mengalami cedera serius. Peristiwa itu pun menyulut emosi para pendukung Barcelona.
Setelah menang lawan Valencia, Barcelona kini bersiap untuk bertanding melawan Granada pada 29 Oktober mendatang di Camp Nou. Saat ini Barca berada di puncak klasemen sementara dengan perolehan 19 poin, unggul satu poin atas Atletico Madrid dan Real Madrid.
(har)