Pelatih Arema Puji Talenta Pemain Persipura

Jun Mahares | CNN Indonesia
Selasa, 25 Okt 2016 10:40 WIB
Kendati tidak diperkuat Boaz Solossa yang tengah bertugas membela timnas Indonesia, Persipura Jayapura tetap tampil impresif dan membungkam Arema, 2-0.
Milomir Seslija puji talenta alami para penggawa Persipura Jayapura. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija, mengakui ketangguhan Persipura Jayapura kala kedua tim bersua dalam lanjutan Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016, Senin (24/10).

Menurut Milomir, kekalahan 0-2 yang dialami Singo Edan di Stadion Mandala tak lepas dari bakat alami yang dimiliki para penggawa Mutiara Hitam.

Kendati tidak diperkuat Boaz Solossa yang tengah bertugas membela timnas Indonesia, Persipura tetap tampil impresif. Permainan kolektif diselingi individu yang ciamik sukses meredam Arema.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemain-pemain Persipura sangat bertalenta, mereka bermain bagus. Kami akui lamban memulai laga dan sulit kembangkan permainan," kata Milomir seperti dikutip dari Antara, Selasa (25/10).

Menurut Milomir Persipura tampil apik di semua lini dan mendominasi alur serangan. Sementara Arema tampak kewalahan karena dalam sepekan terakhir harus melakoni dua laga, yakni menjamu Semen Padang dan melawat ke Jayapura.

"Selain itu kami memiliki kendala untuk kesiapan pemain karena akumulasi kartu kuning, cedera dan ada yang dipanggil ke timnas. Tapi kalau laga itu dimainkan jauh lebih sore atau malam, Arema bisa mengembangkan laga dan menang," kata Milomir yang juga mengeluhkan soal cuaca panas pada laga tersebut.

Arema Kalah dari Diri Sendiri

Pada laga itu, kata dia, seharusnya timnya bisa mencetak gol jika saja wasit pemimpin laga jeli melihat salah satu pemainnya dijatuhkan di dalam kotak terlarang.

"Tidak ada alasan, tapi Persipura tidak mengalahkan kami, kami mengalahkan diri sendiri. Tapi ada peluang yang didapatkan lewat penalti tapi wasit tidak memberikan hal itu. Jika seperti ini, sepak bola Indonesia tidak akan berkembang kalau wasit seperti ini," katanya.

Namun, Milomir mengakui bahwa kemenangan yang diraih tim berjuluk Mutiara Hitam itu akan memberikan warna tersendiri atau meramaikan bursa calon juara ISC musim ini.

Sementara itu, pemain Arema asal Papua, Oktovianus Maniani berpendapat bahwa tim yang bermain disiplin dan berjuang keras pasti yang memenangkan laga.

"Menang laga itu cukup sulit, tapi siapa yang bisa bermain ngotot, dialah yang memenangkan laga," katanya.

Hasil positif di Mandala mendongkrak posisi Persipura ke peringkat kedua klasemen dengan raihan 46 poin atau berjarak tiga angka dari Madura United yang berada di puncak. Sementara Arema berada di tempat ketiga dengan nilai sama dengan Persipura, namun kalah produktivitas gol. (antara/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER