Jakarta, CNN Indonesia -- Kekalahan telak dari Arema Cronus menyisakan duka bagi segenap personel Persija Jakarta, termasuk bomber Emmanuel 'Pacho' Kenmogne. Striker asal Kamerun tersebut bahkan menyampaikan permintaan maaf atas penampilan buruk di Stadion Gajayana, Malang, Selasa (18/10).
Pada laga tersebut, Persija menyerah 1-4 dari Arema lewat sepasang gol Cristian Gonzales dilengkapi Ezteban Vizcarra dan Hamka Hamzah. Sementara gol tunggal Macan Kemayoran dicetak Greg Nwokolo.
Pacho memiliki sejumlah kesempatan mencetak gol melawan Arema. Namun, peluang terbaiknya hadir pada menit ke-25. Sayang, tembakannya melebar dari sasaran meski kiper Arema Ahmad Kurniawan sudah meninggalkan posnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apapun durasi malam hari akhirnya muncul. Maaf untuk pertunjukkan miskin semalam," tulis Pacho via akun instagram milik pribadinya.
Meski demikian, pemain berusia 36 tahun tersebut menyebut sebuah kekalahan harus menjadi pelajaran berharga untuk memperbaiki penampilannya ke depan. "Tak pernah merasa gagal dan selalu belajar," ujarnya.
Pacho yang baru gabung di tim ibu kota pada putaran kedua baru mengemas satu gol dan tiga assist. Ia tercatat memiliki akurasi tembakan sebanyak 55 persen dan akurasi operan 72 persen.
Sementara penyerang Greg yang juga baru gabung di putaran kedua telah mengemas tiga gol dari tiga pertandingan. Pemain naturalisasi berdarah Nigeria itu memilih untuk melupakan kekalahan dan menatap optimistis laga selanjutnya.
"Berdiri tegak, melihat ke depan, dan kembali kuat," tulis Greg.
Persija selanjutnya akan bertolak ke Palembang untuk menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (23/10).
(bac)