Jakarta, CNN Indonesia -- Kantor Pusat PSSI di kawasan kompleks Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta jadi satu-satunya tempat yang tidak tersentuh renovasi jelang Asian Games 2018.
Padahal, hampir di setiap sudut Stadion Utama GBK terkena imbas renovasi. Termasuk di dalamnya, kantor dari induk cabang olahraga lain yang berada di dalam SUGBK.
Sejak rencana renovasi GBK semakin santer awal tahun 2016, seluruh pengurus cabang olahraga yang berkantor di SUGBK sudah diminta untuk segera angkat kaki. Hampir semua cabang olahraga Sebut saja induk cabor sepeda, wushu, catur, tinju, taekwondo, drum band, sepak bola, angkat besi dan banyak lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua tempat di SUGBK ini akan kembali ke fungsi semula setelah pertama kali dibangun. Saya juga kurang paham awalnya itu untuk apa fungsinya, tapi nanti ada yang mengatur lagi fungsi tempat-tempat yang ada di sini (SUGBK)," kata Chabib Wawan, Manajer Produksi Proyek Adi Karya untuk renovasi GBK kepada
CNNIndonesia.com, Selasa (22/11).
"Semuanya sudah kami sentuh dan bongkar sesuai perencanaan dan desainnya. Tapi kantor PSSI tidak kami sentuh dan tidak akan dibongkar. Didiamkan begitu saja (seperti yang ada saat ini)," sebutnya.
Namun, belum ada alasan pasti kantor yang direnovasi hampir setahun itu tidak tersentuh renovasi. Pastinya, di SUGBK nantinya akan terdapat aktivitas komersial yang saat ini detailnya masih dalam proses perencanaan lebih mendalam.
PSSI menghabiskan dana hingga Rp13 miliar untuk melakukan renovasi kantor pusat yang terletak di Pintu IX SUGBK, Senayan tersebut. Ketua Umum PSSI kala itu, Djohar Arifin Husin mengatakan, seluruh biaya yang digunakan untuk melakukan renovasi berasal dari PSSI.
"Biaya total dengan perangkat semuanya jadi Rp 13 miliar. Ini anggaran PSSI sendiri. Sudah lama direncanakan. Agak terlambat, tapi harus dilakukan. Kami sempat berpikir apakah uang kami cukup atau tidak," ujar Djohar.
"Seluruh pembangunan kantor baru ini sudah diinformasikan ke pihak GBK. Kami tidak mengubah fungsi utama stadion GBK," ucap Djohar.
PSSI kini memilih berkantor di kawasan Mega Kuningan, tepatnya di lantai 17 Gran Rubina Park untuk sementara waktu menunggu proses renovasi di kompleks GBK selesai.
(bac)