Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl secara terbuka menegaskan, pihaknya lebih memilih mengantisipasi kekuatan Vietnam daripada fokus pada kelemahan lawannya itu.
Menurut Riedl, skuat arahan Nguyen Huu Thang memiliki serangan-serangan yang amat eksplosif. Itu lantaran penyerang-penyerang mereka yang amat energik dan haus gol.
Nah, menarik untuk mengintip proses gol demi gol yang diciptakan Le Cong Vinh dan kawan-kawan ke gawang tim-tim lawan selama fase grup Piala AFF 2016.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Golden Star sejauh ini sudah mengemas lima gol ke gawang Myanmar, Malaysia, dan Kamboja di Grup B. Vietnam mencetak dua gol saat mengalahkan tuan rumah Myanmar 2-1.
Tim negeri Paman Ho itu juga mengemas satu-satunya gol kemenangan ke gawang Malaysia. Dua gol lagi diciptakan saat mengalahkan Kamboja 2-1.
Tentu ada kecenderungan yang lebih mencolok dari gol-gol Vietnam tersebut. Gol tersebut semuanya tercipta melalui permainan terbuka, bukan dari servis bola mati seperti tendangan bebas atau sepak pojok.
Lebih lanjut, hampir semua gol Vietnam rupanya tercipta melalui proses umpan-umpan mendatar.
Tercatat empat dari lima gol itu dikreasikan bukan melalui umpan lambung. Artinya, tak ada satu pun gol yang diciptakan lewat sundulan.
Sementara itu, satu gol lagi tercipta akibat gol bunuh diri pemain Kamboja kala Vietnam menaklukkan kesebelasan itu 2-1.
Tengok saja dua gol ke gawang Myanmar tercipta lewat umpan-umpan mendatar. Gol pertama Vietnam yang dicetak Nguyen Van Quyet pada menit ke-24, memanfaatkan umpan terobosan ke depan kotak penalti.
Gol kedua lagi-lagi dilesakkan melalui umpan datar. Le Cong Vinh menceploskan bola ke gawang Myanmar pada menit ke-80 dengan menyambut umpan sontekan Nguyen Trong Hoang dari sisi kiri pertahanan Myanmar.
Berikutnya satu gol ke gawang Malaysia, juga tercipta melalui skema permainan dari umpan-umpan datar. Vietnam kembali memanfaatkan sayap kanannya untuk mendobrak gawang lawannya.
Gelandang Vietnam Luong Xuan Truong di depan kotak penalti memberikan umpan terobosan ke Nguyen Trong Huang menerobos kotak penalti. Dengan sedikit gocekan mengelabui bek Malaysia, Trong Huang melepaskan tembakan dan bola bersarang ke gawang Khairul Fahmi.
Satu dari dua gol ke gawang Vietnam juga tercipta melalui umpan datar. Mirip dengan gol kedua Vietnam ke gawang Myanmar, gol tersebut tercipta lewat umpan dari sayap kanan The Golden Star.
Umpan diberikan Nguyen Van Toan kepada Cong Vinh yang mampu diselesaikan menjadi gol. Sementara satu gol Vietnam tercipta melalui gol bunuh diri.
Beda Proses Gol ke Gawang IndonesiaUniknya lagi, proses gol tersebut berbeda dibandingkan lima gol Vietnam ke gawang Indonesia dalam dua laga uji coba sebelum gelaran Piala AFF 2016.
Gol pertama Vietnam saat bermain imbang 2-2 dengan Indonesia di Sleman, tercipta melalui sundulan Le Van Thang. Umpan lambung dikirimkan gelandang timnas Vietnam, Vu Minh Tuan di sisi kanan pertahanan Indonesia.
Sedangkan gol kedua tercipta berkat tendangan jarak jauh Vu Minh Tuan dari jarak 19 meter di depan gawang Andritany Ardhiyasa.
Saat menaklukkan Indonesia 3-2 di Hanoi, gol penyama skor Vietnam, 1-1, pada menit ke-4 juga tercipta lewat umpan tendangan bebas Dinh Thanh Trung yang disambut sundulan Cong Vinh.
Sempat tertinggal lagi 1-2, Vietnam kembali menyamakan skor berkat gol Nguyen Chong Phuong. Ia menyambut umpan mendatar dari Pham Thanh Luong pada menit ke-71 yang menusuk sisi kanan pertahanan Indonesia.
Vietnam membalikkan keadaan lewat gol Nguyen Van Toan menyambut umpan lambung Que Ngoc Hai dari tengah lapangan ke dalam kotak penalti timnas Indonesia.
(bac)