Persib Kritik Jadwal Mepet di Sepanjang ISC 2016
Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Kamis, 22 Des 2016 12:56 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengapresiasi kinerja PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016. Hanya saja, penetapan jadwal dianggap masih belum maksimal.
Menurut Umuh, jadwal pertandingan ISC 2016 masih terlalu mepet. Terutama ketika sat tim baru saja melakoni laga tandang dan harus menjamu lawan dalam waktu singkat.
"Kalau bisa seperti dulu lagi jadwalnya. Kalau pulang dari luar kandang jeda pertandingannya jangan mepet supaya pemain bisa beristirahat dan santai," sebutnya.
"Jadwal juga masih suka mendadak berubah. Tapi itu biasa, enggak cuma di Indonesia. Misalnya karena faktor persoalan izin, lapangan belum beres, cuaca, soal teknis. Tapi semua kekurangan masih bisa diperbaiki."
Apalagi, para pemain asing Persib tidak punya masalah terkait KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas). Persib menjadi satu dari empat tim yang sudah lengkap dari sisi perizinan pemain asingnya.
"Itu hanya keterlambatan surat-suratnya saja. Kalau ada yang kurang tinggal dilengkapi. Mudah-mudahan ke depannya tidak terjadi lagi," tutupnya.
Umuh mengakui banyak kekurangan yang terjadi selama gelaran ISC 2016. Namun, hal itu tidak menjadi persoalan besar karena masih bisa diselesaikan tanpa mengganggu keseluruhan turnamen.
"Yang baik diteruskan, yang kurang baik ya ditinggalkan. Ke depannya harus ada perbaikan. Tahun ini tidak terlalu rumit, lumayan bagus lah," kata Umuh melalui sambungan telepon kepada CNNIndonesia, Kamis (22/12).
Persib finis di urutan kelima pada gelaran ISC kali ini. Dari total 34 pertandingan, Maung Bandung meraih 15 kemenangan, 10 seri, dan sembilan kekalahan dengan raihan 55 poin. (jun)
"Kalau bisa seperti dulu lagi jadwalnya. Kalau pulang dari luar kandang jeda pertandingannya jangan mepet supaya pemain bisa beristirahat dan santai," sebutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi, para pemain asing Persib tidak punya masalah terkait KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas). Persib menjadi satu dari empat tim yang sudah lengkap dari sisi perizinan pemain asingnya.
Umuh mengakui banyak kekurangan yang terjadi selama gelaran ISC 2016. Namun, hal itu tidak menjadi persoalan besar karena masih bisa diselesaikan tanpa mengganggu keseluruhan turnamen.
"Yang baik diteruskan, yang kurang baik ya ditinggalkan. Ke depannya harus ada perbaikan. Tahun ini tidak terlalu rumit, lumayan bagus lah," kata Umuh melalui sambungan telepon kepada CNNIndonesia, Kamis (22/12).
Persib finis di urutan kelima pada gelaran ISC kali ini. Dari total 34 pertandingan, Maung Bandung meraih 15 kemenangan, 10 seri, dan sembilan kekalahan dengan raihan 55 poin. (jun)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK