Lupakan Irfan, Madura United Dekati Lilipaly

Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Senin, 09 Jan 2017 17:26 WIB
Manajer Madura United Haruna Soemitro mengatakan, pihaknya berupaya mendatangkan Stefano Lilipaly musim ini. Namun, itu akan jadi misi sulit manajemen.
Madura United mulai melupakan Irfan Bachdim dan mendekati Stefano Lilipaly untuk direkrut. (CNN Indonesia/Jun Mahares)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Madura United Haruna Soemitro mengaku tak lagi tertarik membidik Irfan Bachdim untuk menjadi bagian dari skuatnya. Kini, Laskar Sape Kerap justru tengah berupaya mendatangkan Stefano Lilipaly.

Haruna mengatakan, sejak Irfan mengalami cedera jelang persipan ke Piala AFF 2016, Madura United belum mendapatkan kepastian berapa lama waktu pemulihan cedera. Sebab itu, Haruna menyebut tak mau bergantung pada Irfan.

Namun, seiring waktu berjalan, Haruna menyebut belakangan justru tengah intensif membangun komunikasi dengan mantan penggawa timnas lainnya, Lilipaly.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami dengarkan ia (Lilipaly) diambil klub ini dan itu, tapi ketika kami tanya ia bilang belum ke mana-mana," kata Haruna melalui sambungan telepon kepada CNNIndonesia.com, Senin (9/1).

"Tentu dengan klarifikasi itu dan sudah dikabarkan bahwa ia sedang tidak di mana-mana, saya akan usahakan. Saya berjuang terus untuk mendapatkannya," tutur Haruna.

Selanjutnya, selain terus menjalin komunikasi, manajemen Madura United juga mengaku sudah memita agar Lilipaly mengirimkan proposal. Tapi sebaliknya, Lilipaly justru meminta Madura United untuk lebih dulu mengirimkan proposal.

Saat ini, Madura United masih mengukur penawaran yang kiranya menarik buat Lilipaly untuk bergabung dengan tim yang dilatih Mario Gomez de Olivera itu.

Langkah cepat juga harus dibuat Madura karena awal Februari mendatang kabarnya akan digelar turnamen pemanasan, Piala Presiden. Sebelum kompetisi resmi musim 2017 dimulai pertengahan Maret.

"Lilipaly itu kan baru saja bermain di timnas. Saya rasa ini tidak akan memakan waktu yang lama,"

"Mau satu hari atau seminggu sebelum kompetisi dimulai, tidak masalah buat kami. Lilipaly saya rasa siap kapan pun ia dimainkan," pungkasnya.

Namun, bukan misi ringan bagi Madura Utd untuk mendatangkan Lilipaly. Pasalnya, pemain berdarah Maluku dan Belanda itu masih terikat kontrak dengan klubnya di Belanda, SC Telstar, hingga Juni 2017.

Melalui akun twitter resminya, SC Telstar bahkan sempat membeberkan nilai klausul pelepasan kontrak Lilipaly sebesar 1 juta euro (setara dengan Rp14 miliar).



Sementara itu, kini Irfan juga masih belum menentukan posisinya. Ia diketahui diminati dua klub besar Indonesia, yakni Persib Bandung dan Arema FC. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER