Jakarta, CNN Indonesia -- Teka-teki mengenai siapa pengganti Nico Rosberg di kursi mobil balap Mercedes telah berakhir awal pekan ini. Mercedes menjatuhkan pilihannya kepada pebalap Finlandia, Valtteri Bottas.
Penunjukan Bottas mendapatkan tanggapan positif dari Rosberg. Pebalap asal Jerman yang memutuskan pensiun usai menjuarai kompetisi F1 tahun lalu tersebut menilai Bottas sebagai solusi tepat bagi Mercedes di ajang kompetisi F1.
Pernyataan itu diungkap Rosberg lewat Facebook Live saat mengikuti presentasi merek jam IWC di Jenewa, Swiss.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir itu sebuah berita yang baik untuk tim," kata Rosberg membuka tanggapannya seperti dikutip dari
Crash.
"Saya senang mereka akhirnya mendapatkan sebuah solusi hebat dengan sangat cepat. Itu keren. Saya yakin [Bottas] akan betul-betul melakukan pekerjaan yang baik, dan dia akan beradaptasi dengan baik."
Salah satu yang dinantikan Rosberg dari Bottas bersama Mercedes adalah hubungannya dengan Lewis Hamilton.
"Saya akan menonton TV dan saya menantikan melihat bagaimana Valtteri melewatinya, terutama melawan Lewis karena dia memiliki referensi yang keren. Hamilton salah satu yang terbaik di luar sana [sirkuit F1] dan menjadi salah satu yang terbaik sepanjang masa. Ini tak akan mudah tentu saja, jadi akan menarik untuk diikuti," tutur Rosberg.
Bottas terpilih menjadi pebalap yang akan menggantikan Nico Rosberg di Mercedes. Pebalap 27 tahun itu punya pengalaman empat tahun di dunia balap jet darat dan telah menunjukkan keandalannya sebagai rekan setim Pastor Maldonado dan kemudian Felipe Massa.
Prestasi terbaiknya adalah dua kali menjadi juara dua yaitu di GP Inggris dan GP Jerman pada 2014.
Kedatangan Bottas membuat Mercedes untuk kali pertama tidak menggunakan jasa pebalap asal Jerman di ajang F1.
Dikutip dari situs resmi Mercedes F1, Direktur Olahraga Mercedes Toto Wolff mengatakan keputusan merekrut Bottas sebagai pengganti Rosberg merupakan hasil evaluasi timnya selama enam pekan terakhir.
Sementara itu secara terpisah, Bottas mengungkapkan akan menantikan masa berkombinasi dengan Hamilton untuk mengantar Mercedes meraih gelar juara dunia kembali. Namun, sebelum itu, diakui Bottas dirinya harus lebih mengenal Hamilton terlebih dulu.
"Kami telah membalap bersama selama bertahun-tahun namun saya masih harus mengenal dia lebih baik lagi," kata Bottas.