Jakarta, CNN Indonesia -- Lee Chong Wei masih memendam kecewa pada Direktur Teknik Federasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Marten Frost. Ia juga mencemaskan jika hubungannya dengan Frost akan semakin memburuk.
Perselisihan keduanya muncul setelah Chong Wei terpeleset saat latihan di lapangan Akademi Bulutangkis Malaysia sehingga mengalami cedera
medial collateral ligament (MCL). Ia dipastikan absen di Djarum Superliga tapi masih berpeluang tampil di All England jika hasil tes medis memperlihatkan hasil mengembirakan.
Chong Wei menganggap Frost kurang gesit merespons permintaan bahwa karpet di akademi tersebut terlalu licin dan perlu diganti. Sebelumnya, Chong Wei juga pernah menyatakan ketidakpuasan karena Frost coba mempercepat keputusan pensiun Chong Wei
Atlet 34 tahun itu kini membantah pernyataan BAM bahwa masalahnya dengan Frost sudah selesai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Manajemen mengatakan masalah saya dengan Morten sudah beres, tapi itu belum seluruhnya. Tapi tak apa-apa, saya lega sudah menyuarakan seluruh rasa frustrasi saya dengan Morten yang sudah saya simpan selama lebih dari setahun," ujar Chong Wei seperti dikutip dari
The Star.
"Saya takkan melupakan yang ia lakukan pada saya. Akan sukar untuk berbaikan kembali. Setelah bersama BAM 18 tahun, tak pernah ada pelatih yang melakukan itu pada saya."
Sementara itu, Frost sendiri berkeyakinan masalah itu segera selesai. Pada Selasa (21/2), ia juga akan bertemu dengan staf kepelatihan BAM untuk mempresentasikan solusinya, yaitu memperketat koordinasi dan komunikasi antara pelatih tunggal putra, serta meningkatkan frekuensi sesi latihan antara senior dan junior.
"Saya bertemu dengan Datuk Seri Norza (kepala BAM) hari ini. Masalah ini harus ditangani serius dan hati-hati. Saya telah memberikan proposal tentang cara-cara kami harus menyelesaikannya," kata Frost.
"Saya yakin masalah ini akan segera selesai."