Kevin/Markus Waspadai Kekuatan Hendra Setiawan di Depan Net

Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Sabtu, 04 Mar 2017 13:33 WIB
Di babak pertama All England 2017, Kevin Sanjaya Sukamujo/Markus Fernaldi langsung menghadapi mantan senior mereka di pelatnas: Hendra Setiawan.
Kevin Sanjaya Sukamujo/Markus Fernaldi Gideon langsung bertemu lawan berat di babak pertama All England 2017. (CNN Indonesia/Putra Tegar)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kevin Sanjaya Sukamujo/Markus Fernaldi Gideon bakal jumpa Hendra Setiawan/Tan Boon Heong di babak pertama All England 2017. Buat Markus Fernaldi, pertemuan itu tidak akan mudah, tapi mereka berdua harus tetap siap.

Hendra sudah pasti paham tipe permainan kedua juniornya di pelatnas PBSI Cipayung. Begitu juga Kevin/Markus yang sedikit banyak sudah mengantongi gaya bermain Hendra.

Meski demikian, keduanya bakal tetap waspada mengantisipasi setiap gerakan yang dibuat pasangan beda negara itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Koh Hendra bagus blok di depan (net). Harus siap juga. Sebenarnya sama-sama sudah mengerti cara main masing-masing. Jadi harus tetap waspada. Apalagi lawan sudah punya banyak pengalaman," kata Markus yang akrab disapa Sinyo itu dalam perbincangan bersama CNNIndonesia.com, Kamis (2/3).

Tak hanya Hendra/Boon Heong yang harus diwaspadai, karena persaingan di ganda putra selalu ramai. Bahkan tahun ini disebut lebih ketat jika dibandingkan tahun lalu.

Kondisi ini pun disebut Markus Fernaldi bagus untuk masa depan bulutangkis di dunia.

"Pasti lebih ramai sekarang daripada dulu. Biasanya kan China sama Indonesia atau Asia saja yang ramai. Sekarang sudah ada Korea Selatan, Denmark, Rusia. Tidak apa-apa, biar lebih seru, biar yang nonton tidak bosan," sebut Markus.

Markus optimistis semua pemain yang tampil di All England punya peluang sama untuk menang. Kevin dan Markus Fernaldi kini tampil sebagai jagoan ganda putra Indonesia setelah ganda putra andalan Merah Putih, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berpisah awal tahun lalu.

Kevin Sanjaya sempat berpasangan dengan M. Ahsan di ajang Superliga 2017. Kevin Sanjaya sempat berpasangan dengan M. Ahsan di ajang Superliga 2017. (CNN Indonesia/Arby Rahmat Putratama)
Namun, Markus Fernaldi tidak ingin hal itu menjadi beban. Dia ingin tetap bermain dengan senang dan santai menjalani setiap pertandingannya.

"Peluang pasti ada terus. Tapi kan enggak bisa bilang yakin, nanti terlalu percaya diri. Kalau tidak yakin, nanti dibilang minder. Susah juga, pokoknya lakukan yang terbaik saja, enggak tahu hasilnya nanti seperti apa. Yang jelas semua pasti ingin jadi juara," jelasnya.

Markus sendiri merasa persiapannya sangat mepet dan terlalu sempit lantaran terlalu letih usai tampil di Djarum Superliga Badminton 2017 Surabaya. Kondisi cuaca panas di Surabaya yang diselingi hujan membuat kondisi fisiknya dan beberapa pemain lain jadi drop.

Begitu juga dengan Kevin yang disebut Markus kini sedang batuk-batuk. "Yang penting jangan sakit, makan yang bagus, vitamin, paling intinya jangan sakit dulu karena berangkatnya sudah besok," ucapnya.

"Anak-anak lain juga pada capek, bukan saya saja. Paling dipersiapan yang mepet ini, harus dimaksimalkan semuanya," pungkasnya.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER