Jakarta, CNN Indonesia -- Kembalinya Andy Carroll di lini depan West Ham United akan jadi ancaman Chelsea saat kedua tim asal London itu bertemu di Stadion Olimpiade pada lanjutan Liga Primer Inggris, Senin (6/3) malam waktu setempat.
Carroll untuk kali pertama memperkuat West Ham sejak mengalami cedera paha pada awal Februari 2017. Sebuah momen yang tepat bagi The Hammers, pasalnya mereka butuh kemenangan atas Chelsea untuk semakin menjauhkan diri dari zona degradasi.
Kembalinya Carroll datang di momen yang tepat, karena West Ham tidak bisa memainkan Michail Antonio yang harus absen karena larangan tampil. Penyerang 28 tahun merupakan ancaman serius bagi lini pertahanan Chelsea, yang musim ini salah satu titik kelemahannya adalah bola-bola udara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di antara tim posisi enam besar di klasemen Liga Primer musim ini, Chelsea merupakan tim kedua yang paling sering kebobolan melalui sundulan: lima kali. Hanya Liverpool (tujuh) yang kebobolan melalui sundulan lebih banyak daripada Chelsea.
 Andy Carroll kembali memperkuat West Ham setelah absen sejak awal Februari 2017. ( Reuters / Carl Recine) |
Terakhir gawang Chelsea kebobolan melalui sundulan ketika mengalahkan Swansea City 3-1, 25 Februari 2017. Ketika itu Fernando Llorente dengan leluasa melepaskan sundulan tanpa kawalan tiga bek Chelsea: David Luiz, Gary Cahill, dan Cesar Azpilicueta.
Dengan tinggi 193 sentimeter, salah satu kelebihan Carroll adalah bola-bola udara. Tiga gol sundulan terakhir yang dicetak West Ham diciptakan oleh mantan penyerang Liverpool dan Newcastle United itu.
 Gary Cahill dan David Luiz (kanan) akan susah payah menjaga Andy Carroll. ( Reuters / Eddie Keogh) |
Hingga pekan ke-26 Liga Primer berlalu, West Ham menciptakan 29 peluang melalui sepak pojok (kedua terbanyak di Liga Primer) dan 12 dari tendangan bebas (keempat terbanyak), mencetak 16 gol dari bola-bola mati dengan hanya West Bromwich Albion memiliki rekor lebih banyak (17 gol).
Eksploitasi Sisi KananJika kunci permainan West Ham adalah Carroll, maka kubu Chelsea harus mengandalkan Eden Hazard. Andai winger asal Belgia itu bisa mengeksploitasi lemahnya sisi kanan pertahanan West Ham yang belakangan dijaga Cheikhou Kouyate, maka Chelsea sudah memenangi setengah pertarungan.
Dalam pertandingan terakhir melawan Watford, Kouyate memberi lawan hadiah penalti setelah menjatuhkan Mauro Zarate saat laga baru berjalan dua menit. Sedangkan ketika melawan West Brom, Kouyate dengan mudah dilewati Nacer Chadli yang mencetak gol pertama West Brom.
 Cheikhou Kouyate salah satu titik lemah West Ham di lini belakang. ( Reuters / John Sibley) |
Permainan sayap merupakan kekuatan Chelsea musim ini. Hazard dan Marcos Alonso di kiri, serta Pedro Rodriguez dan Victor Moses di kanan, selalu menjadi ancaman lini belakang lawan. Manajer Antonio Conte kini tinggal memilih antara Nemanja Matic atau Cesc Fabregas untuk menemani N'Golo Kante di lini tengah.
Fabregas pantas menjadi andalan Conte karena sedang
on fire. Pekan lalu ketika melawan Swansea, Fabregas menciptakan assist ke-102 dari 300 pertandingan Liga Primer. Total, gelandang asal Spanyol itu sudah menciptakan tujuh assist musim ini.
(jun)