Djadjang Nurdjaman Tanggung Beban Kekalahan Persib

Tian Nugraha Pratama | CNN Indonesia
Senin, 06 Mar 2017 20:11 WIB
Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tak mau menyalahkan anak-anak asuhnya atas kekalahan lewat drama adu penalti atas Pusamania Borneo FC.
Djajang Nurdjaman tak mau mengkambinghitamkan pemain atas kekalahan dari PBFC. (ANTARA FOTO/Agus Bebeng)
Jakarta, CNN Indonesia -- Persib Bandung harus mengubur mimpi tampil di final Piala Presiden 2017 setelah takluk lewat drama adu penalti (5-3) dari Pusamania Borneo FC pada semifinal kedua, Minggu (5/3).

Pada leg kedua yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Persib menang 2-1. Namun, karena agregat sama kuat 3-3 karena sebelumnya PBFC juga menang 2-1.

Pertandingan terpaksa dilanjutkan ke babak adu penalti setelah kedua tim tak mampu menambah gol di masa perpanjangan waktu.

Persib akhirnya takluk setelah lima algojo Pusamania berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara di kubu Persib, Kim Jeffrey gagal mengeksekusi penalti.

Seusai pertandingan, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tak mau menyalahkan pemain atas kegagalan yang dialami tim asuhannya. Sebab, kegagalan penalti yang dilakukan Kim bisa dialami siapa saja, termasuk pesepak bola kelas dunia sekalipun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya yang bertanggung jawab atas kekalahan ini. Sebagai pelatih saya yang memilih pemain untuk menendang penalti. Saya, meminta maaf kepada bobotoh yang luar biasa pada malam hari ini dan pastinya mereka kecewa. Oleh karena itu, sekali lagi, saya meminta maaf," ucap Djadjang.

Djadjang juga berterimakasih kepada bobotoh yang bisa bersikap dewasa dengan memberikan dukungan moril kepada Kim. Pada laga tersebut, setelah tendangan penalti Kim melayang di atas mistar gawang.

Bobotoh secara spontan langsung meneriaki nama Kim, untuk memberi dukungan kepada pemain naturalisasi asal Jerman itu agar tidak larut dalam kesedihan.

"Sangat luar biasa sekali. Saya, apresiasi kepada bobotoh. Mereka mencoba untuk memberi semangat kepada Kim. Saya percaya, Kim tidak akan terpuruk," tegasnya.

Sementara, Manajer Persib, Umuh Muchtar mengaku bangga dengan perjuangan para pemainnya. Bahkan Persib dianggap jauh lebih unggul dari segi kualitas permainan.

"Saya lihat pemain begitu luar biasa di lapangan. Secara permainan kami lebih bagus. Tapi, kami kurang beruntung. Saya, bangga kepada pemain," ungkapnya.

"Tuhan, mungkin punya rencana lain untuk Persib. Mudah-mudahan, di kompetisi resmi nanti kami bisa mempertahankan gelar juara. Tidak apa-apa, perjuangan kami belum berakhir," lanjutnya. (jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER