Pelatih dan Penggawa Persija Tolak Berkomentar Tentang Timnas

CNN Indonesia
Rabu, 05 Apr 2017 23:28 WIB
Pelatih dan penggawa Persija Jakarta menolak berkomentar lebih lanjut tentang kiprah skuat Timnas Indonesia U-22 usai laga uji coba di Stadion Patriot, Bekasi.
Pesepak bola Timnas U-22 Evan Dimas (kiri) berusaha melepaskan diri dari kawalan pesepak bola Persija Jakarta dalam pertandingan uji coba di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 5 April 2017. Pertandingan antara kedua tim tersebut berakhir imbang 0-0. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Bekasi, CNN Indonesia -- Pelatih dan penggawa Persija Jakarta menolak berkomentar lebih lanjut tentang kiprah skuat Timnas Indonesia U-22 usai laga uji coba di Stadion Patriot, Bekasi.

Dalam laga uji coba tersebut, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Bahkan, skuat Persija yang tampak lebih matang kerap menyulitkan barisan pertahanan Timnas Indonesia U-22 yang diasuh Luis Milla.

“Saya support pelatih baru [Milla]. Punya project baru. Saya support saja ketimbang berkomentar kekurangannya,” kata pelatih Persija Stefano "Teco" Cugurra dalam jumpa pers usai pertandingan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal senada dilontarkan bek senior Persija, Ismed Sofyan.

"Saya tidak bisa berkomentar tentang kekurangan timnas, karena coach baru lebih mengerti kekurangan timnas. Saya sebagai pemain berharap kepada timnas U-22 supaya mereka lebih baik lagi,” ujar Ismed yang juga kenyang berseragam timnas senior tersebut.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Milla mengatakan timnya sudah bermain bagus. Satu-satunya kekurangan, kata dia, adalah tim kerap mudah kehilangan bola.

Tak hanya itu, Milla pun berapologi bahwa kiprah timnya masih terlalu dini untuk dinilai kekompakannya.

"Perlu diingat kami baru dua bulan, pelatih orang asing, dan saya dapat pemain dengan style berbeda. Kalau kami bermain jelek, kami mungkin akan kalah 5-0 hari ini,” tukas mantan juru taktik timnas Spanyol U-21 yang menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2011 silam.

Milla pun puas dengan keberhasilan Timnas Indonesia U-22 mengatasi tekanan yang ada, baik dari Persija maupun dari JakMania yang memberikan dukungan pada Macan Kemayoran.

"Bukan sepak bola namanya jika tak mendapatkan tekanan. Saya punya tim besar dan berpeluang untuk makin berkembang."
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER