Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Pertamina Arden gagal menambah perolehan poin pada balapan sprint Formula Two (F2) di sirkuit Sakhir, Bahrain, Minggu (16/4).
Kegagalan itu terjadi karena dua pebalap Pertamina Arden yakni Norman Sato dan pebalap Indonesia, Sean Gelael, terlempar dari delapan pebalap yang finis tercepat.
Dalam balapan yang berlangsung di suhu lintasan mencapai 42 derajat celsius tersebut, Norman Nato yang start dari posisi ketujuh sempat menyodok ke posisi keempat. Namun, Nato gagal menyelesaikan putaan pertama karena mobilnya mobilnya keluar lintasan akibat tersenggol mobil Oliver Rowland dari tim DAMS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Sean Gelael yang start dari posisi ke-17 berusaha keras untuk merangsek ke posisi 10 besar. Pebalap berusia 20 tahun itu sempat berhasil mendongkrak posisinya jadi urutan ke-13. Namun, Sean harus masuk pit stop karena kondisi ban mobilnya sudah mulai terdegradasi di putaran ke sembilan.
Saat keluar dari pit, Sean kehilangan waktu 10 detik karena kinerja tim yang kurang prima. Posisi Sean pun melorot di urutan ke-20. Jarak yang terlalu jauh, membuat Sean hanya mampu menaikkan posisinya hingga urutan ke-17 pada akhir balap.
“Sayang
gap saya dengan pebalap lain sudah terlalu jauh, sehingga sulit untuk bisa menyodok ke barisan depan,” kata Sean dalam rilis yang diterima
CNNIndonesia.com.
Catatan waktu Sean adalah 43 menit 53,052 detik. Catatan waktu ini terpaut cukup jauh dengan sang juara yaitu Charles Leclerc dari Prema Racing dengan waktu 43 menit 1,023 detik.
Sementara itu, dikutip dari
Antara, Sean mengakui kesalahan strategi timnya saat ia berhasil menyodok ke posisi 13.
"Kita salah strategi di sini. Terus terang, banyak masalah yang saya hadapi di balapan ini. Saya kan belajar dari semua ini, semoga ke depannya bisa lebih baik," tukas Sean.
Leclrec sendiri memulai balap dari posisi yang tak bagus yakni di posisi keenam. Setelah sempat merangsek ke posisi terdepan, Leclrec masuk ke pitstop untuk mengganti ban. Dengan keunggulan ban yang lebih segar dan jarak yang tak terlampau jauh, Leclerc cukup mudah menyusul pebalap di depannya satu per satu dalam balap yang menghabiskan 23 putaran tersebut.
Dua putaran menjelang finis, Leclerc sudah berada di posisi ketiga. Akhirnya, pada putaran terakhir Leclerc dengan brilian menyusul Rowland dan Luca Ghiotto untuk meraih posisi terdepan.
Hasil di Bahrain tersebut membuat Leclerc memimpin klasemen sementara pebalap dengan 36 poin.
Sementara posisi kedua ditempati pebalap tim Russian Times, Artem Markelov dengan nilai 28.
Balapan F2 berikutnya akan digelar di Barcelona, Spanyol pada 13-14 Mei mendatang. Seperti musim lalu, balapan F2 akan berlangsung sebanyak 11 seri. Seri terakhir akan berlangsung di Abu Dhabi.