Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Formula Satu (F1) dari tim Mercedes, Lewis Hamilton, mengungkapkan penyebab finis di luar posisi tiga besar dalam seri balapan di Rusia dan Monaco.
Hamilton finis di posisi keempat dalam seri balapan Rusia di Sochi Autodrom pada 30 April. Setelah menang dalam seri balapan Barcelona (14/5), pebalap asal Inggris itu kembali merosot hingga posisi ketujuh di Sirkuit de Monaco pada 28 Mei.
"Di Sochi, kami mendapati pengaturan mobil yang berbeda. Ada sedikit perubahan dalam mobil," kata Hamilton seperti yang dikutip dari
Autosport.
"Saya mengendarai mobil yang sangat tidak stabil terutama saat berada di tikungan. Lalu kemudian temperatur ban," katanya menambahkan.
Sementara dalam seri balapan di Monaco, Hamilton mengeluhkan cengkraman pada rem dan keseimbangan mobil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Balapan terakhir di Monaco itu kebih kepada keseimbangan pengereman dan keseimbangan mekanis," ucap Hamilton.
Sama dengan Hamilton, bos Mercedes Toto Wolff pun sebelumnya tak merasa gembira. Hal ini lantaran ia menilai performa mobil Mercedes W08 masih kurang maksimal.
"Kami memulai musim ini dengan sebuah mobil yang kuat, yang mampu memberikan kami tiga kemenangan di enam balapan pertama. Akan tetapi, kami juga mendapat lebih banyak komplikasi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," kata Wolff seperti yang dikutip
Crash.
Setelah Monaco, seri balapan selanjutnya akan digelar di Kanada di Sirkuit Gilles Villeneuve, Montreal, pada 11 Juni mendatang. Musim lalu, Hamilton memenangi seri balapan tesebut.