Butet Berjuang Dalam Cedera di Indonesia Terbuka 2017

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebulutangkis putri Indonesia, Liliyana Natsir, rupanya masih merasakan cedera lutut di tengah perjuangannya dalam kejuaraan Indonesia Terbuka 2017.

Cedera lutut kaki kanan yang ia dapatkan dari semifinal China Terbuka diakui Liliyana belum pulih 100 persen. Akan tetapi, perempuan yang akrab disapa Butet itu berusaha melupakan rasa sakitnya saat bertarung bersama pasangan ganda campurannya, Tontowi Ahmad.

Lihat juga: Butet Bisa 'Nguping' Omongan Penonton Indonesia Terbuka

"Ibaratnya sudah ada di medan pertempuran itu sudah tak boleh memikirkan hal yang lain-lain. Misalnya tadi ada perasaan sakit dan kaget, saya mencoba untuk fokus lagi dan kembali ke permainan. Tidak fokus ke kaki," kata Butet kepada para awak media dalam jumpa pers di Jakarta Convention Centre (JCC), Selasa (13/6) sore.

"Setiap fokus di kaki, akan terasa sakit sekali dan memengaruhi permainan. Jadi saya hanya berpikir untuk kasih yang terbaik. Berusaha sebelum bola itu mati dan poin itu selesai, saya tidak menyerah," katanya menambahkan.

Lebih lanjut, Butet mengakui masih ada rasa sakit yang ia rasakan hingga kini. Namun, ia tidak mau berpikir terlalu dalam tentang lututnya.

"Saya hanya berpikir bagaimana saya dapat memberikan yang terbaik saja. Walaupun memang masih ada rasa [sakit]," ujarnya.

Lihat juga: Owi/Butet Susah Payah Tumbangkan Ganda Korsel

Butet pun mengaku baru mulai aktif berlatih sekitar dua pekan sebelum Indonesia Terbuka. Hal itu terpaksa dilakoninya karena sebelumnya Butet fokus pada terapi dan penguatan otot kaki. Sejak terkena cedera, Butet mengatakan tidak pernah latihan berat.

"Biasanya kalau seorang pemain pebulutangkis tangan kanan itu, paha kanan lebih besar daripada paha kiri. Tetapi kalau saya terbalik. Karena paha kanan tidak dilatih, paha kiri yang lebih besar lantaran terus menjadi tumpuan," ujar Butet.

"Nah itu yang kemarin sempat kami kejar supaya paha kanan itu kencang lagi dan ada otot lagi," ujarnya melanjutkan.