Jakarta, CNN Indonesia -- Pebulutangkis ganda putra Denmark, Mathias Boe, meninggalkan konferensi pers pasca pertandingan lantaran kesal menjawab pertanyaan dari salah seorang wartawan.
Wartawan tersebut menanyakan tentang berbagai komentar negatif yang membanjiri akun media sosial Boe. Para netizen tersebut kesal terhadap selebrasi Boe pada saat memenangi semifinal Indonesia Terbuka 2017 (17/6).
Di laga tersebut, Boe melakukan selebrasi dengan menggoyangkan pantatnya, seakan mengejek para pecinta bulutangkis Indonesia karena sudah mengalahkan pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan skor 21-17 18-21 21-12.
"Di profil
Instagram, T
witter, dan
Facebook saya, saya mendapatkan berbagai komentar. Bila kalian tidak menjaga perkataan kalian, di belahan dunia yang lain, kalian dapat di penjara. Saya mendapat ratusan ancaman di media sosial, saya tahu itu dari para penggemar yang marah saat itu," kata Boe kepada para awak media dalam konferensi pers pasca pertandingan melawan pasangan China, Li Junhui/Liu Yuchen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Boe mengaku tersinggung dengan berbagai komentar negatif kepadanya di media sosial. Terlebih terhadap komentar yang terkesan merendahkan negaranya.
"Mereka [netizen] beteriak,
'Go home, Denmark!' (Pulanglah Denmark). Ada yang menghina negara saya, ada juga yang menghina saya. Untuk yang menghina saya, saya bisa terima itu karena itu bagian dari permainan bulutangkis," ucap Boe.
"Tapi komentar yang sampai mengancam atau mengganggu kehidupan Anda, itu tidak lucu. Jika Anda anggap itu lucu, Anda juga perlu mendapat pendidikan dari orang tua Anda. Terima kasih," ucapnya seraya meninggalkan ruangan konferensi pers.
Boe bersama rekannya Carsten Mogensen harus mengubur mimpi jadi juara Indonesia Terbuka karena kalah dari ganda China, Li Junhui/Liu Yuchen, 19-21, 21-19, 18-21.