Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan sprinter asal Jamaika, Usain Bolt, masih menyimpan mimpi besar menjadi pesepakbola dan mengenakan kostum Manchester United.
Setelah sempat mengalami cedera hamstring pada Kejuaraan Dunia Atletik tahun lalu, Bolt bersiap menuju Jerman.
"Cedera saya sudah membaik dan saya sudah kembali bugar. Maret nanti saya akan menjalani masa percobaan bersama Dortmund, itu akan menentukan karier saya selanjutnya," jelas Bolt kepada
The Express.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati sudah terbiasa dengan situasi di arena pertandingan, Bolt mengaku gugup mengawali rencananya menjadi pesepakbola.
 Usain Bolt sudah sejak lama berniat membela Manchester United. (AFP PHOTO / Adrian DENNIS) |
"Saya grogi sampai nanti terbiasa dengan penonton, orang-orang dan semua yang ada di sekeliling saya. Mimpi besar saya adalah bermain untuk Manchester United. Jika Dortmund menilai saya cukup baik, maka saya akan berusaha dan berlatih keras," ujar atlet 31 tahun itu.
"Saya telah berbicara dengan Alex Ferguson dan dia mengatakan akan membantu saya jika saya sudah kembali bugar dan siap," sambung Bolt.
Selain berbicara dengan mantan manajer MU, Bolt juga mengaku mendapat banyak saran dari gelandang The Red Devils Paul Pogba yang membuatnya bersemangat meraih gelar bergengsi di lapangan hijau.
 Usain Bolt pensiun dari dunia atletik setelah mengalami cedera pada Kejuaraan Dunia 2017. (REUTERS/Kai Pfaffenbach) |
"Saya dan Pogba banyak berbincang. Saya ingin bermain tapi di liga papan atas. Saya tidak terbiasa di area rata-rata, karena karier saya sangat luar biasa. Memenangi Liga Champions mungkin mendekati apa yang saya dapat di atletik," tutur Bolt.
Manusia tercepat pemegang rekor di lintasan 100 meter dan 200 meter tersebut berharap bisa bermain di posisi sayap.
"Saya pribadi ingin bermain di sayap, tapi saya tahu banyak orang dan berbicara dengan para pesepakbola saya bisa ditempatkan sebagai penyerang," kata Bolt.
"Saya berusaha menjadi yang terbaik dan kesempatan bermain di Manchester United akan menjadi kesepakatan besar. Saya tidak pernah melewatkan latihan sprint. Saya rindu kompetisi dan keluar dari trek dan keramaian, tapi saya selalu berlatih. Saya ingin bangun dan pergi berlatih penuh semangat di Old Trafford," ujar Bolt.
(har)