Jakarta, CNN Indonesia -- Winger Timnas Indonesia Febri Hariyadi tak mau berleha-leha dalam menanggapi persaingan menuju Asian Games 2018. Ia mengaku tetap mewaspadai ancaman para pemain baru yang dipenggil pelatih Luis Milla.
Timnas Indonesia telah melakoni pemusatan latihan sejak 15 Januari. Setelah memulangkan tujuh pemain senior, tim pelatih mulai mendatangkan wajah baru, termasuk pemain Timnas U-19.
Irfan Jaya yang gemilang bersama Persebaya Surbaya dan bintang Timnas U-19 Feby Eka Putra masuk dalam daftar pemain yang baru dipanggil. Keduanya biasa beroperasi di sektor sayap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski lebih dulu bergabung dan kerap bermain di posisi inti, Febri tak mau jemawa. Ia tetap mewaspadai ancaman dari pendatang baru yang diyakini punya kualitas bagus.
 Febri Hariyadi tetap mewaspadai ancaman pemain baru di skuat Timnas Indonesia. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
"Pemusatan latihan cukup baik. Yang membedakannya mungkin datang pemain-pemain baru. Saya sebagai pemain tentunya mewaspadai karena saingan juga banyak jadi mudah-mudahan saya juga bisa bersaing secara profesional," kata Febri usai latihan di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Jumat (19/1) siang.
"Pemain baru cukup layak dan bagus karena mereka bermain di tim Liga 1, jadi cukup baik untuk bersaing di Timnas Indonesia U-23," katanya menambahkan.
Sementara itu, rekan Febri di Persib, Henhen Herdiana, bersyukur namanya tidak dicoret dalam Timnas Indonesia pasca laga persahabatan lawan Timnas Islandia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada akhir pekan lalu.
 Winger lincah Persebaya Surabaya, Irfan Jaya, jadi pesaing serius di sektor sayap Timnas Indonesia. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah) |
Dalam pertandingan yang berakhir 1-4 untuk kemenangan Islandia itu, Henhen hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
"[Kesempatan bergabung dengan Timnas Indonesia] ini benar-benar rahasia dari yang di atas [Tuhan]. Mudah-mudahan kesempatan ini saya bisa maksimalkan," ucap bek berusia 22 tahun tersebut.
Lebih lanjut, Henhen mengaku tidak mengalami kendala yang berarti terkait adaptasi dengan pemain baru yang dipanggil Milla pasca bertanding lawan Islandia.
"Sudah kenal juga, tinggal adaptasi dengan lingkungannya saja di sini. Itu saja. Dari coach Milla sendiri mengatakan para pemain harus bisa menyesuaikan diri dengan apa yang diberikan pelatih," ucapnya melanjutkan.
(jun/ptr)