Dilumat Manchester City, Wenger Nilai Arsenal Dalam Krisis

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Jumat, 02 Mar 2018 07:47 WIB
Arsene Wenger menilai Arsenal tidak percaya diri dan tidak menampilkan performa sebagai sebuah tim yang solid saat dikalahkan Manchester City.
Arsene Wenger menilai Arsenal harusnya bersatu dan tidak terpecah belah. (REUTERS/Tony O'Brien)
Jakarta, CNN Indonesia -- Arsene Wenger menilai Arsenal dalam posisi krisis setelah dikalahkan Manchester City. Wenger menganggap para pemain seperti terpecah belah serta tak bisa menampilkan kesatuan sebagai sebuah tim yang solid.

Arsenal yang bermain di Stadion Emirates kembali dihajar oleh Manchester City dengan skor 0-3, Kamis (1/3). Gol-gol Bernardo Silva, David Silva, dan Leroy Sane membuat Arsenal harus tertunduk malu di akhir pertandingan.

"Saya tahu bahwa babak pertama akan sulit, karena kami datang ke laga ini dengan kepercayaan diri rendah usai final Piala Liga, sedangkan Manchester City datang dengan kondisi kepercayaan diri tinggi. Mereka memanfaatkan setiap kelemahan di lini pertahanan yang kami tunjukkan di babak pertama."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami kalah melawan tim kualitas papan atas yang sedang dalam momen terbaiknya di Inggris saat ini. Kombinasi kualitas plus kepercayaan diri mereka ditambah minimnya kepercayaan diri kami memainkan peran penting di laga ini," ujar Wenger kepada Sky Sports.

Mesut Oezil tak mampu mengangkat performa Arsenal di laga lawan Manchester City.Mesut Oezil tak mampu mengangkat performa Arsenal di laga lawan Manchester City. (Foto: REUTERS/Tony O'Brien)
Wenger sendiri menilai Arsenal tidak bisa menampilkan keutuhan sebagai sebuah tim saat dikalahkan Manchester City.

"Kami harus fokus pada performa kami. Dalam situasi tekanan yang ada seperti ini, Arsenal seharusnya menunjukkan kekuatan sebagai sebuah tim dan bersatu, bukan malah terpecah belah."

"Para pemain harus tetap bersama, fokus, dan bekerja lebih keras untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri mereka," kata Wenger.

Arsenal tidak berdaya di dua laga terakhir lawan Manchester City.Arsenal tidak berdaya di dua laga terakhir lawan Manchester City. (Foto: Action Images via Reuters/Tony O'Brien)

Setelah tertinggal tiga gol di babak pertama, Arsenal punya kesempatan memperkecil kedudukan di babak kedua saat Pierre Emerick Aubameyang mendapat penalti yang akhirnya gagal pada menit ke-53.

"Kami butuh gol penalti itu untuk mendapatkan momentum. Kegagalan penalti menjadi pembunuh (momentum) kami di laga ini," ujar manajer asal Perancis ini.

Ini adalah kekalahan kedua beruntun Arsenal dari Manchester City. Sebelumnya, Minggu (25/2), Arsenal juga dikalahkan Manchester City 0-3 di final Piala Liga. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER