Jakarta, CNN Indonesia --
Real Madrid berhasil lolos ke semifinal
Liga Champions. Hal itu dijadikan Marcelo sebagai kesempatan untuk mengejek
Barcelona.
Real Madrid yang mengantongi keunggulan 3-0 di leg pertama nyaris menjalani mimpi buruk di leg kedua seperti halnya Barcelona sehari sebelumnya.
Juventus mampu unggul 3-0 di pertengahan babak kedua dan terus menekan Real Madrid untuk mencari gol keempat. Namun pada akhirnya Los Blancos lolos dari maut lewat gol penalti Cristiano Ronaldo di masa
injury time.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah memastikan tiket semifinal Liga Champions, Marcelo yang jadi kapten di laga itu menggunakan kesempatan itu untuk mengejek Barcelona. Sehari sebelumnya, Blaugrana yang sudah unggul 4-1 di leg pertama gagal lolos karena kalah 0-3 dari AS Roma di Stadion Olimpico.
 Real Madrid selamat dari mimpi buruk lewat gol Cristiano Ronaldo di masa injury time. (Foto: REUTERS/Susana Vera) |
"Kami menghadapi laga ini dan melakukan segalanya yang kami bisa untuk lolos ke babak selanjutnya."
"Apa yang terjadi pada Barcelona tak akan terjadi pada kami karena kami adalah Real Madrid," tutur Marcelo seperti dikutip dari
Marca.
Penalti untuk Real Madrid lahir setelah Lucas Vazquez dijatuhkan oleh Mehdi Benatia. Protes keras sempat dilayangkan pemain-pemain Juventus yang membuat laga sempat terhenti.
"Hukuman penalti itu sangat jelas," kata Marcelo.
 Juventus memberikan perlawanan sengit pada Real Madrid. (Foto: REUTERS/Susana Vera) |
Di babak semifinal, calon lawan Real Madrid adalah Bayern Munchen, Liverpool, dan AS Roma. Keberhasilan lolos ke semifinal ini juga membuka peluang bagi Real Madrid untuk mencetak sejarah sebagai tim pertama yang mampu juara Liga Champions tiga musim beruntun.
(nva)