
Analisis
Alasan Manchester City Bisa Juara Liga Inggris
Haryanto Tri Wibowo, CNN Indonesia | Senin, 16/04/2018 11:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Jika ada yang mengejutkan dari Liga Primer Inggris musim ini, hal itu tentunya bukan Manchester City menjadi juara dengan mengalahkan Manchester United.
Bahkan sukses Man City memastikan gelar Liga Inggris dengan lima pertandingan tersisa bukanlah suatu kejutan. Kenapa? Karena The Citizens memang tim yang paling pantas merebut gelar Liga Inggris musim ini.
Man City seharusnya bisa menjadi juara Liga Inggris musim ini lebih cepat andai fokus mereka tidak terganggu laga perempat final Liga Champions melawan Liverpool.
Sepak bola memang bukan sekadar hitung-hitungan di atas kertas. Tapi, tidak dipungkiri lagi Man City punya skuat yang paling pantas difavoritkan menjadi juara Liga Inggris. Pep Guardiola punya skuat paling dalam di Liga Inggris saat ini.
Sukses Man City menjadi juara Liga Inggris musim ini juga terbilang telat. Man City seharusnya sudah bisa menjadi juara liga sejak musim lalu. Namun, mereka hanya mampu finis peringkat ketiga di klasemen akhir.
Lalu kenapa Man City bisa menjadi juara Liga Inggris musim ini? Faktor yang paling signifikan adalah Guardiola sudah mampu beradaptasi dengan Liga Inggris. Guardiola mulai memahami Liga Inggris jauh berbeda dari Bundesliga dan La Liga.
Guardiola terbilang kaget pada musim pertama melatih di Liga Inggris. Gaya permainan, cuaca yang kurang bersahabat, dan jumlah pertandingan yang lebih banyak di Liga Inggris membuat Guardiola terkejut di musim pertama.
Konflik internal juga sempat mengganggu kerja Guardiola di musim pertamanya. Musim lalu Guardiola sempat berseteru dengan gelandang asal Pantai Gading, Yaya Toure, yang musim ini kembali lebih sering menjadi cadangan Man City.
Sejumlah masalah itu mampu diatasi Guardiola di musim kedua bersama Man City. Dan yang paling penting adalah Guardiola mulai terbiasa dengan tekanan, pujian berlebihan, dan kritikan yang diberikan media Inggris.
Tapi, bukan hanya masalah adaptasi yang membuat Guardiola mampu membawa Man City juara Liga Inggris musim ini. Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen itu juga harus bekerja keras memikirkan komposisi tim yang pantas untuk Man City musim ini.
Guardiola dengan berani melepas sejumlah pemain senior yang sebelumnya berjasa mempersembahkan dua gelar Liga Primer Inggris bagi Man City, termasuk Bacary Sagna, Pablo Zabaleta, Aleksandar Kolarov, Gael Clichy, dan Samir Nasri.
Perubahan signifikan dilakukan Guardiola di posisi fullback. Sebagai gantinya Guardiola membeli Kyle Walker, Danilo, dan Benjamin Mendy. Selain itu keputusan paling berani yang dilakukan Guardiola adalah mencadangkan Claudio Bravo.
Kiper asal Chile itu sempat menjadi pilihan utama Man City musim lalu. Guardiola bahkan berani membuang Joe Hart demi Bravo. Tapi, musim ini Bravo hanya menjadi pilihan kedua menyusul kedatangan kiper asal Brasil Ederson Moraes.
Perubahan signifikan itu termasuk kembali tampil apiknya sejumlah pemain senior seperti Vincent Kompany, Kevin de Bruyne, dan Sergio Aguero, membuat laju Man City merebut gelar Liga Inggris musim ini tak tertahankan. (sry)
Bahkan sukses Man City memastikan gelar Liga Inggris dengan lima pertandingan tersisa bukanlah suatu kejutan. Kenapa? Karena The Citizens memang tim yang paling pantas merebut gelar Liga Inggris musim ini.
Sepak bola memang bukan sekadar hitung-hitungan di atas kertas. Tapi, tidak dipungkiri lagi Man City punya skuat yang paling pantas difavoritkan menjadi juara Liga Inggris. Pep Guardiola punya skuat paling dalam di Liga Inggris saat ini.
![]() |
Lalu kenapa Man City bisa menjadi juara Liga Inggris musim ini? Faktor yang paling signifikan adalah Guardiola sudah mampu beradaptasi dengan Liga Inggris. Guardiola mulai memahami Liga Inggris jauh berbeda dari Bundesliga dan La Liga.
Konflik internal juga sempat mengganggu kerja Guardiola di musim pertamanya. Musim lalu Guardiola sempat berseteru dengan gelandang asal Pantai Gading, Yaya Toure, yang musim ini kembali lebih sering menjadi cadangan Man City.
Tapi, bukan hanya masalah adaptasi yang membuat Guardiola mampu membawa Man City juara Liga Inggris musim ini. Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen itu juga harus bekerja keras memikirkan komposisi tim yang pantas untuk Man City musim ini.
![]() |
Perubahan signifikan dilakukan Guardiola di posisi fullback. Sebagai gantinya Guardiola membeli Kyle Walker, Danilo, dan Benjamin Mendy. Selain itu keputusan paling berani yang dilakukan Guardiola adalah mencadangkan Claudio Bravo.
Perubahan signifikan itu termasuk kembali tampil apiknya sejumlah pemain senior seperti Vincent Kompany, Kevin de Bruyne, dan Sergio Aguero, membuat laju Man City merebut gelar Liga Inggris musim ini tak tertahankan. (sry)
ARTIKEL TERKAIT

Bintang-bintang Man United Diklaim Ingin Mourinho Dipecat
Olahraga 10 bulan yang lalu
FOTO: Man United 'Beri' Gelar Liga Inggris ke Man City
Olahraga 10 bulan yang lalu
Reaksi Pemain Man City Usai Juara Liga Inggris 2017/2018
Olahraga 10 bulan yang lalu
4 Kunci Manchester City Juara Liga Inggris 2017/2018
Olahraga 10 bulan yang lalu
Manchester City, Klub Tersukses di Liga Inggris Era 2010-an
Olahraga 10 bulan yang lalu
INFOGRAFIS: Pep Guardiola 'Si Pelatih 23 Gelar'
Olahraga 10 bulan yang lalu
BACA JUGA

Rilis Kinerja Keuangan, IHSG Diramal Melemah Terbatas
Ekonomi • 29 January 2019 08:13
Spekulasi Pasar soal Suku Bunga BI Jadi 'Obat Kuat' IHSG
Ekonomi • 20 December 2018 08:09
Sambut Tahun Baru, Ancol Gelar Nobar Liga Inggris
Gaya Hidup • 13 December 2018 23:45
Hari Santri Nasional di Bayang-bayang Hajatan Politik Musiman
Nasional • 22 October 2018 11:27
TERPOPULER

Hajar Kamboja, Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal Piala AFF
Olahraga • 7 jam yang lalu
Final Chelsea vs Man City, Sarri Tak Peduli Rumor Pemecatan
Olahraga 1 jam yang lalu
Presiden Atletico Ejek Ronaldo Soal Gestur Lima Jari
Olahraga 3 jam yang lalu