ISIS Ancam Penggal Ronaldo dan Messi di Piala Dunia 2018

Surya Sumirat | CNN Indonesia
Kamis, 17 Mei 2018 21:45 WIB
ISIS terus menebar teror jelang Piala Dunia 2018 dan mereka kini mengancam dua pemain terbaik dunia, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi kembali mendapat ancaman dari ISIS. (AFP PHOTO / GERARD JULIEN)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok militan ISIS mengeluarkan ancaman kepada Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada Piala Dunia 2018 mendatang.

Dikutip dari Mirror, ancaman ISIS melalui sebuah poster itu diketahui dari perusahaan intelijen siber Sixgill. Sixgill mengungkapkan poster itu yang didapat dari kelompok pro-ISIS melalui aplikasi Telegram.

Poster menggambarkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi dipenggal oleh pasukan pasukan teroris berseragam abu-abu di atas rumput di sebuah stadion.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak hanya itu, dalam poster tersebut logo Piala Dunia Rusia juga dibuat patah. Terdapat juga tulisan berbahasa Arab dan Italia di dalamnya.

Piala Dunia 2018 disebut-sebut bisa menjadi salah satu target serangan teror.Piala Dunia 2018 disebut-sebut bisa menjadi salah satu target serangan teror. (AFP PHOTO / Mladen ANTONOV)
Tulisan bahasa Italia itu memiliki arti, "bumi akan penuh dengan darah Anda". Dengan tulisan Negara Islam di posisi paling bawah.

Itu merupakan ancaman kedua di bulan Mei yang dikeluarkan ISIS untuk Piala Dunia 2018 yang akan digelar di Rusia. Pada awal Mei, ISIS juga mengancam dengan poster bergambar timnas Rusia dan Presiden Vladimir Putin dalam seragam militer. Poster itu bertuliskan "hidup atau mati", "pertandingan besar" dan "IS vs Rusia".

ISIS Ancam Penggal Ronaldo dan Messi di Piala Dunia 2018
Seperti diberitakan sebelumnya, serangkaian poster yang mengancam Piala Dunia muncul sejak Oktober lalu. Poster ISIS sebelumnya menunjukkan gambar Messi, Ronaldo, dan Neymar sebagai korban organisasi teroris.

Pada akhir Oktober 2017 terdapat gambar Ronaldo dalam ancaman kelompok teroris yang diduga ISIS.

"Kata-kata kami adalah apa yang Anda lihat, bukan yang Anda dengar. Jadi, tunggu saja, kami menunggu," tulis pesan dalam poster ancaman itu yang dikutip dari Marca. (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER