Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha
Valentino Rossi menilai keberhasilan meraih podium di
MotoGP Prancis (20/5) sebagai peredam amarah jelang balapan di
MotoGP Italia (3/6).
Rossi meyakini keberhasilan finis ketiga di Sirkuit LeMans menjadi dorongan positif sebelum beradu balap di Sirkuit Mugello.
"Menakjubkan bisa meraih podium di Le Mans sebelum Mugello. Secara umum menyenangkan bisa berada di podium sebelum membalap di manapun, karena sepuluh hari sebelum balapan berikutnya Anda tidak marah," ucap Rossi dikutip dari situs resmi
Yamaha.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Valentino Rossi (kanan) menempati peringkat ketiga dalam balap MotoGP Prancis 2018. (REUTERS/Gonzalo Fuentes) |
Namun Rossi masih tidak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah gagal tampil baik pada sesi tes yang berlangsung di Montmelo akhir pekan kemarin.
Pebalap 39 tahun itu mengaku akan terus mengoptimalkan motor YZR-M1 selama akhir pekan.
"Bisa datang ke Mugello dengan santai adalah hal yang cukup bagus. Saya merasa optimistis tentang balapan di Mugello sebelum tes beberapa pekan lalu, tapi selama tes kami tidak secepat yang kami inginkan," ujar Rossi.
"Selama akhir pekan kami harus memberi lebih. Kami ingin meningkatkan kemampuan motor dan mencoba yang terbaik," sambung pebalap yang pernah membela Honda dan Ducati.
Rossi pernah menjadi penguasa Sirkuit Mugello di kelas MotoGP sejak 2002 hingga 2008. Tetapi setelah itu, The Doctor kalah bersaing dengan Casey Stoner, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Marc Marquez, dan Andrea Dovizioso.
Musim lalu Rossi hanya menempati peringkat keempat di MotoGP Italia atau berada di belakang Dovizioso, Vinales, dan Danilo Petrucci.
Persaingan para pebalap di MotoGP Italia yang berlangsung 3 Juni 2018 akan disiarkan secara live streaming di CNNIndonesia.com. (jun)