Analisis Babak Pertama
01:57
Banyak yang harus diperbaiki Inggris di babak kedua jika ingin meraih kemenangan. Salah satu yang penting adalah memperbanyak suplai bola ke Harry Kane dan memberi ruang bagi bomber 24 tahun itu.
Di babak kedua lini tengah Inggris terlihat terlalu dalam saat bermain, kondisi itu membuat Kane lebih banyak menjemput bola. Hal itu terjadi karena Kolombia beberapa kali mampu mengancam lewat serangan balik.
 Jesse Lingard membuang peluang di pengujung babak pertama. (REUTERS/John Sibley) |
Lini tengah Inggris juga harus mampu mengimbangi permainan cepat Raheem Sterling, satu-satunya pemain The Three Lions yang bermain apik. Mengganti Jesse Lingard dengan Marcus Rashford bisa menjadi opsi bagi Gareth Southgate di babak kedua.
Kolombia berada di jalur yang benar. Meski bermain tanpa James Rodriguez, Kolombia tetap mampu memberikan ancaman. Tapi, Jose Pekerman harus memberi kebebasan bermain bagi Juan Cuadrado.
 Juan Cuadrado lebih banyak bermain ke tengah di babak pertama. (REUTERS/Kai Pfaffenbach) |
Absennya James membuat winger Juventus itu lebih banyak bermain ke tengah. Padahal dengan Cuadrado di sisi sayap kanan, Kolombia akan memiliki serangan lebih bagus. Radamel Falcao juga bisa mendapat bola lebih banyak di dalam kotak penalti Inggris.
Lini pertahanan Kolombia sejauh ini bermain dengan sempurna, meski beberapa kali terlihat ringkih. Yerry Mina dan kawan-kawan hanya perlu memastikan tidak ada pelanggaran di depan kotak penalti yang dilakukan. Pasalnya, Inggris punya kualitas bagus untuk mencetak gol lewat bola-bola mati.