Neymar Jr sebagai hal yang bodoh.
Sebab, permainan keras terhadap pemain bintang memang kerap terjadi. Apalagi di turnamen-turnamen besar seperti Piala Dunia.
"Hal yang sama terjadi kepada saya. Saya berulangkali jadi target takel kasar," ucapnya, yang merupakan mantan timnas Brasil dan Inter Milan ini, dikutip dari Marca.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kritikan itu hal yang bodoh, dan apa yang ia berikan kepada Brasil adalah ajaib," imbuh Ronaldo.
Alhasil, ia meminta Neymar dilindungi saat bermain. "Neymar menggunakan mobilitasnya dengan sangat cerdas, dan penting untuk melindunginya karena dia adalah talenta luar biasa," ucap Ronaldo.
 Pemain timnas Brasil Neymar diadang takel keras pemain Serbia, di Spartak Stadium, Moskow, Rusia, 27 Juni. ( REUTERS/Carl Recine) |
Ronaldo juga menyebut permainan Neymar sudah meningkat dan menentukan di saat-saat penting di Piala Dunia 2018.
"Jika Brasil juara Piala Dunia, dia [Neymar] akan mengakhiri masa kejayaan Messi dan [Cristiano] Ronaldo," tandas dia.
Terpisah, legenda Jerman Lothar Matthaeus menyebut Neymar tak perlu berakting di lapangan. Sebab, itu hanya menurunkan simpati kepadanya.
"Neymar tak memerlukannya [akting]. Dia adalah pemain besar. [Berakting] tak memberinya simpati," ucap Matthaeus di Moskow, dikutip dari Marca.
 Neymar berguling-guling sambil mengerang kesakitan usai terinjak pemain timnas Meksiko Miguel Layun, dalam laga di Samara Arena, Samara, Rusia, 2 Juli. 2 ( REUTERS/David Gray) |
Matthaeus, yang biasa bermain sebagai gelandang bertahan ini di era jayanya, pun menyebut bahwa bintang lain seperti Lionel Messi tak punya kecenderungan berakting seperti Neymar.
Neymar disorot dalam hal akting, terutama, saat melakukan diving di kotak penalti dalam pertandingan Brasil melawan Kosta Rika di fase grup, dan aksi berguling kesakitan dalam laga melawan Meksiko di babak 16 besar.
Sejauh ini, Neymar sudah mencetak dua gol dan satu assist di Piala Dunia 2018. Selain itu, ia menorehkan catatan 12
shots on target dan lima tendangan melenceng.
Tak hanya Matthaeus, sejumlah pihak, seperti pelatih timnas Meksiko Juan Carlos Osorio dan kiper timnas Denmark Kasper Schmeichel, mengkritik keras akting Neymar. Warganet pun mengolok-olok akting Neymar melalui berbagai meme kocak.