ASIAN GAMES 2018

Kampung Atlet Rasa Hotel Bintang Tiga untuk Asian Games

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Senin, 06 Agu 2018 17:49 WIB
Kampung atlet di JSC siap sambut atlet Asian Games di Palembang. Panitia mengklaim kampung atlet punya fasilitas seperti hotel bintang tiga.
Kampung Atlet di Jakabaring siap menampung lebih dari 3000 atlet. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kampung Atlet di Jakabaring Sport City (JSC) yang menjadi tempat tinggal bagi para anggota kontingen negara-negara Asia selama Asian Games 2018 berlangsung diklaim memiliki fasilitas seperti hotel bintang tiga.

Ini bukan kali pertama Kampung Atlet menampung para olahragawan beristirahat di sana. Sebelumnya, Kampung Atlet juga digunakan saat penyelenggaraan pesta olahraga tingkat Asia Tenggara yakni SEA Games pada 2011.

Tidak begitu banyak perubahan dalam area Kampung Atlet untuk Asian Games. Namun ada sejumlah penyempurnaan seperti pembangunan gedung untuk menampung kapasitas atlet yang lebih besar, dekorasi khas Asian Games, dan lain-lain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suasana di dalam kampung atlet di Jakabaring, Palembang.Suasana di dalam kampung atlet di Jakabaring, Palembang. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Pintu masuk Kampung Atlet dibuat cerah ceria dengan lorong tiang warna-warni. Sedangkan seberang pintu belakang terdapat masjid yang bersebelahan dengan Sport Science Center.

"Kalau disandingkan dengan hotel berbintang, kami setara dengan hotel bintang tiga tapi tanpa kolam renang," kata Pengawas Housekeeping Kampung Atlet JSC Hadi Wijaya kepada CNNIndonesia.com .

Berdasarkan data yang diterima CNNIndonesia.com, tempat tinggal atlet di JSC terletak di tiga area yakni Kampung Atlet, Rusunawa dan Rusunami Centra Land.

Model tempat tinggal di Kampung Atlet adalah wisma dengan tiga bangunan utama. Sedangkan Rusunawa dan Rusunami Centra Land seperti apartemen dengan tujuh menara yang dilengkapi lift.

Suasana di dalam kamar di Kampung Atlet di Jakabaring.Suasana di dalam kamar di Kampung Atlet di Jakabaring. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Dari 10 bangunan itu terdapat 1.076 kamar dengan kapasitas masing-masing kamar menampung tiga orang. Total 3.228 atlet bisa tinggal di sana.

Kamar yang ada di dalam kampung atlet cukup layak ditinggali atlet selama kurang lebih tiga pekan. Masing-masing kamar memiliki tiga kasur lengkap dengan satu bantal dan selimut, satu kamar mandi, dapur, tiga lemari pakaian, serta pendingin ruangan.

Mengenai menu makanan, Hadi mengatakan para pekerja di sana akan menyajikan masakan Eropa, Asia, dan tradisional khas Indonesia.

"Dari pukul 05.30 pagi sampai 00.00 malam tersedia makanan. Sarapan dari pukul 5.30 sampai 10.00, makan siang pukul 11.30 sampai 15.00," ucap Hadi.

"Setelah jam makan siang, ada coffee break dan snack. Makan malam dimulai pukul 18.00 sampai 22.00, setelah itu ada coffee break dan snack lagi," katanya menambahkan.

Kampung Atlet di Palembang disebut memiliki fasilitas seperti hotel bintang tiga.Kampung Atlet di Palembang disebut memiliki fasilitas seperti hotel bintang tiga. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Dalam area Kampung Atlet, dibangun juga sebuah gedung sebagai ruang makan bersama. Bangunan tersebut menyediakan makanan prasmanan dan dapat menampung hingga 2.500 orang.

Bagi atlet yang ingin berkeliling kawasan JSC, Kampung Atlet juga menyediakan kendaraan ramah lingkungan berupa mobil golf saat AG2018. Kompleks olahraga JSC memiliki luas lahan 360 hektar.

Selain itu, Kampung Atlet juga dilengkapi CCTV di berbagai titik agar kemanan tetap terjaga.

"Kampung Atlet sampai saat ini tidak ada kasus kehilangan, alhamdulillah selama ini dari SEA Games sampai sekarang tidak pernah ada laporan kehilangan. Karena semua pekerja yang keluar dan masuk, itu ada pemeriksaan badan terlebih dahulu," ujar Hadi. (ptr/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER