Jakarta, CNN Indonesia -- Atlet balap kursi roda Indonesia Jainal Aripin merasa puas dengan fasilitas yang ada di wisma atlet Kemayoran untuk
Asian Para Games (APG) 2018.
APG 2018 berlangsung pada 6 hingga 13 Oktober 2018 di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK) dan beberapa wilayah sekitaran Jakarta. Jainal mengatakan wisma atlet jelang APG 2018 sangat berbeda dibandingkan ketika uji coba pada pertengahan 2018.
"Kami datang, masuk ke kamar sudah oke sekali lah. Semua sudah terakses, dari mulai penginapan dan ruang makan. Saya sudah membuktikan sendiri," kata Jainal kepada
CNNIndonesia.com di Stadion Madya pada Kamis (4/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mandi tinggal pindah dari kursi roda, ke toilet sudah lebih mudah. Saat test event saya mengeluhkan kamar-kamar untuk kursi roda itu belum selesai, sekarang sudah selesai semua. (Kondisi) pun juga sudah nyaman," katanya menambahkan.
 Kontingen Indonesia bertekad meraih prestasi lebih baik di Asian Para Games 2018. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari) |
Jainal memiliki keterbatasan fisik di kedua kakinya. Kedua kakinya diamputasi akibat kecelakaan motor pada 2006.
Lebih lanjut atlet 30 tahun itu mengabarkan saat ini wisma atlet sudah ramai dengan para atlet dari berbagai negara di Asia.
"Mungkin peserta ribuan. Sampai detik ini, sudah lengkap semua. Mungkin koordinasi lebih ditingkatkan dari keberangkatan [dari Wisma Atlet ke venue] karena kami nunggunya agak lama," ucap dia.
(map/ptr)