Jakarta, CNN Indonesia -- Pengamat
UFC sekaligus jurnalis senior Ariel Helwani menilai gelar juara UFC
Khabib Nurmagomedov tak akan dicabut terkait pertarungan kontroversial petarung itu.
Kemenangan Khabib atas
Conor McGregor pada pertarungan UFC kelas ringan menuai kontroversi. Usai menaklukkan McGregor dengan submission atau cekikan di leher, Khabib melompati pagar oktagon T-Mobile Arena Las Vegas, Minggu (7/10) untuk menyerang Dillon Danis, kru tim dan sahabat lawannya itu.
Danis disebut Khabib melontarkan kata-kata hinaan terhadap ayah dan agamanya yang membuat petarung Rusia itu tak lagi bisa mengontrol emosi. Tindakannya itu pun menyulut kerusuhan di dalam dan luar oktagon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden UFC Dana White sempat melontarkan pernyataan, Khabib kemungkinan mendapatkan sanksi berat, termasuk pula gelar juaranya bisa dicabut.
"Faktanya adalah, kami di bawah regulasi NSAC. NSAC akan segera mengambil tindakan [terhadap Khabib]. Saya yakin sekali. Ia tak perlu mengkhawatirkan saya soal itu."
 Khabib Nurmagomedov menang secara submission atas Conor McGregor pada ronde keempat. (REUTERS/Stephen R. Sylvanie-USA TODAY Sports) |
Ketika ditegaskan sekali lagi kemungkinan Khabib kehilangan gelar juara kelas ringan UFC seperti dikutip dari
Daily Express, White menjawab: "Tidak, itu tidak 100 persen."
Helwani menilai gelar juara kelas ringan Khabib di UFC tak mungkin dicabut karena sama saja mempertaruhkan kepentingan bisnis White di olahraga bela diri campuran tersebut.
"[Banyak orang] mengandalkan Dana [White] untuk melakukan hal yang benar dan mencabut sabuk juara Khabib. Saya bisa pastikan, tak ada satu hal seperti itu bakal terjadi."
"[White] adalah pemiliknya dan dia akan melakukan sesuatu yang terbaik untuk bisnisnya sehingga ia tidak mungin mencoba menerapkan standar moral di sini [UFC]," kata Helwani dikutip dari Daily Express.
Ia menganggap Khabib tetap yang menjadi bintangnya usai mengalahkan McGregor terlepas dari kekacauan yang ia lakukan usai pertarungan UFC tersebut.
"Khabib Nurmagomedov adalah bintang besar. Tak akan terjadi apa-apa kepadanya [pencabutan gelar juara] sejauh UFC mempertimbangkannya. Begitu prediksi saya," kata pengamat kewarganegaraan Kanada itu.
 Khabib Nurmagomedov melompat pagar oktagon usai mengalahkan Conor McGregor. (REUTERS/Stephen R. Sylvanie-USA TODAY Sports) |
Meski demikian, Helwani memperkirakan NSAC tetap akan menjatuhkan sanksi terhadap Khabib atas tindakan kontroversialnya itu, namun tak sampai mencabut gelar juara.
"Sejauh NSAC menyorotinya, mereka memiliki hak karena dia [Khabib] merupakan petarung anggota [NSAC]. Karena ia melompati oktagon, kemungkinan [NSAC] menjatuhkan denda atau skors larangan bermain kepadanya."
"Namun sekali lagi jika mereka menjatuhkan skors enam atau sembilan bulan, ia juga memang bertarung setiap enam atau sembilan bulan. Jadi apa artinya? Saya tidak memperkirakan kejatuhan besar dalam hal skors atau hal lainnya," ucap Helwani.
(bac/jun)