Jakarta, CNN Indonesia -- Wasit Damir Skomina memiliki beragam pengalaman kontroversial dalam memimpin pertandingan sepak bola. Penunjukannya sebagai wasit di laga
Ajax vs
Real Madrid di leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (13/2), juga merupakan keputusan mendadak.
Rencananya pertandingan antara Ajax dan Madrid di Stadion Johan Cruyff Arena akan dipimpin Szymon Marciniak. Namun, dua hari kemudian UEFA kemudian memutuskan Marciniak menjadi wasit
VAR dan Skomina menjadi pengadil di lapangan.
Bersama Skomina, Madrid memiliki catatan yang cukup baik di Liga Champions dengan meraih enam kemenangan dan dua kali kalah. Sementara dari empat kali memimpin empat pertandingan Ajax, raksasa sepak bola Belanda itu menang satu kali, seri satu kali, dan kalah dua kali.
Wasit asal Slovenia itu sebelumnya juga pernah memimpin laga antara De Godenzonen dan Los Blancos pada fase grup Liga Champions 2010/2011 yang berakhir 2-0 untuk Madrid.
Pengadil final Liga Europa ketika Ajax kalah dari Manchester United itu kembali membawa hasil yang mengecewakan bagi anak asuh Erik Ten Hag dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
 Wasit Damir Skomina sudah memimpin lebih dari 400 pertandingan. (John Sibley) |
Keputusan Skomina membatalkan gol Nicolas Tagliafico setelah berkonsultasi dengan staf VAR dan melihat rekaman tayangan ulang menjadi sorotan yang ramai dibahas.
Sebelumnya wasit yang berprofesi sebagai agen penjual rumah itu juga pernah membuat berbagai kontroversi ketika memimpin laga sepak bola.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(nva/ptr)