Diundang Dahsyat, Timnas Indonesia U-22 Latihan Lebih Awal

CNN Indonesia
Selasa, 05 Mar 2019 09:05 WIB
Timnas Indonesia U-22 berlatih lebih awal dari biasanya sebelum menghadiri undangan ke program acara televisi Dahsyat RCTI di Kebon Jeruk pada Selasa (5/3).
Matahari belum terbit, para pemain Timnas Indonesia U-22 sudah berkumpul di lapangan latihan kompleks GBK Senayan. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat)
Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia U-22 berlatih persiapan kualifikasi Piala Asia U-23 2020 lebih awal dari jadwal biasanya sebelum menghadiri undangan ke program acara televisi Dahsyat RCTI di Kebon Jeruk pada Selasa (5/3).

Jadwal latihan kali ini adalah yang terpagi bagi Timnas Indonesia U-23 berlatih di bawah arahan pelatih kepala Indra Sjafri. Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, skuat Garuda Muda sudah siap di lapangan pukul 05.30 WIB atau kurang lebih 47 menit usai azan subuh.

Sebelumnya latihan paling pagi tahun ini yang pernah dilakukan Timnas Indonesia U-22 mulai pukul 05.45 WIB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indra Sjafri memang biasa menggiring para penggawanya untuk berlatih pagi sekali. Namun, biasanya baru dimulai pada pukul 06.00 WIB para pemain sudah berkumpul di lapangan latihan.

Di saat matahari belum terbit, hujan mengguyur cukup deras saat Timnas Indonesia U-23 mulai berlatih. Kendati begitu, hal itu tidak menyurutkan semangat pemain.

"Ya tidak apa-apa [latihan sebelum matahari terbit], kami bergembira dengan cuaca hari ini. Kalau hujan tetap latihan, segar. Jadi semangat latihan semuanya," kata bek Timnas Indonesia U-23 Rachmat Irianto kepada CNNIndonesia.com di Lapangan ABC Gelora Bung Karno.

"Ya beda waktu latihan hanya soal cuaca saja sih kalau latihan jam segini, beda panas dan dingin saja. Sebenarnya enak pagi karena waktu istirahatnya lebih panjang, meski sebagian masih ada yang ngantuk. Kalau sore, ya lebih santai saja," katanya menambahkan.

Timnas Indonesia U-22 saat meraih juara Piala AFF U-22. (Timnas Indonesia U-22 saat meraih juara Piala AFF U-22. (Dok. PSSI)
Mengenai undangan ke acara Dahsyat, Rachmat masih menunggu kabar dari tim kepelatihan. "Kemungkinan satu tim yang diundang," ucap dia.

Senada dengan Rachmat, kapten Timnas Indonesia U-22 Andy Setyo mengatakan latihan usai salat subuh sebagai sesuatu yang baik untuk diterapkan.

"Ya tidak apa-apa biar anak-anak disiplin bangun pagi, tidak masalah kalau buat saya. Mungkin dengan latihan sepagi ini, jangka waktu istirahat lebih panjang. Saya selalu siap latihan kapanpun. Tadi saya salat subuh. Setelah subuh, langsung latihan," ujar Andy.

Sementara itu pelatih kepala Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri menyampaikan bakal terus meningkatkan kebugaran pemain dengan cara game tactical dalam tiga hari. Selain itu, ia juga melatih penguasaan bola.

"Yang penting pemain bugar dulu semua, nanti baru kami masuk mencari pemain-pemain yang cocok dengan game plan kami di AFC nanti," ucapnya.

Latihan Timnas Indonesia U-23 tersebut berlangsung selama sekitar satu setengah jam. Setelah itu, mereka kembali ke The Sultan Hotel untuk beristirahat sebelum ke acara Dahsyat.

Sebelumnya, netizen mengungkapkan kemarahan mereka karena di saat Timnas Indonesia U-22 fokus latihan, mereka harus menghadiri program acara Dahsyat siang ini. (map/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER