Jakarta, CNN Indonesia --
Jose Mourinho menyindir
Paul Pogba dengan sebutan 'Yang Mulia' mengomentari perlakuan spesial gelandang bintang
Manchester United tersebut.
Mantan manajer Setan Merah itu bahkan mengatakan bakal langsung dipecat pihak klub jika salah memperlakukan Pogba.
Dalam seminar kepelatihan di Portugal seperti dikutip dari Telegraph, Mourinho sempat menceritakan kisah betapa manjanya Pogba. Terutama ketika dua orang itu terlibat konflik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cerita berawal setelah Mourinho mencabut status wakil kapten tim. Tepatnya ketika Manchester United menjalani laga tandang ke markas Burnley di Stadion Turf Moor, Pogba meminta pulang sendiri dengan mobil pribadinya tanpa ikut bus rombongan.
 Paul Pogba disebut Jose Mourinho pemain yang paling diistimewakan di Manchester United. (Foto: REUTERS/Andrew Yates) |
Jarak Burnley dari Manchester memang tidak begitu jauh sehingga masih mudah ditempuh melalui kendaraan roda empat.
"Kami melawat ke tim lawan yang jaraknya hanya 30 kilometer dari Manchester dan ada satu pemain [Pogba] meminta setelah pertandingan ia mau pulang sendiri, tidak dengan rombongan. Saya kemudian berkata kepadanya: 'Jika kita pergi ke London dan kamu ingin tetap di sana, itu perkara lain. Tapi ini dekat, tidak masuk akal," ucap Mourinho dikutip dari
Telegraph.
Man United saat itu sukses menaklukkan tuan rumah Burnley dengan skor 2-0. Mourinho pun menceritakan suasana hatinya sedang bagus saat itu.
"Pria itu [Pogba] kesal, namun kemudian kami menang dan dia tetap meminta saya lagi [untuk pulang sendiri]. Karena saya sedang senang, kemudian saya katakan: 'Setidaknya kamu izin ke sopir bus, setelah itu pergi terserah kamu.' Dia tetap ada di ruang ganti dan tidak senang," ujar Mourinho.
"Saya kemudian pergi ke ruang konferensi pers dan setelah saya kembali ke bus tim, terparkir di sampingnya mobil Rolls-Royce dengan sopirnya. Mobilnya baru dan 'Yang Mulia' ingin pergi dari stadion dengan Rolls-Royce miliknya."
The Special One kemudian mengaku tak bisa berbuat apa-apa meladeni Pogba yang merasa diistimewakan.
"Bagaimana kami harus menghadapi ini? Anda [katakan kepadanya] jangan pernah pergi menggunakan Rolls-Royce? Anda bisa pergi saat saya sedang senang? Atau mengatasi masalah ini dengan cara lain kemudian saya 'diliburkan' [dipecat]," ungkap Mourinho.
(bac/ptr)