Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang
Barcelona Lionel Messi diklaim tidak akan bisa menyamai level legenda sepak bola Argentina
Diego Maradona.
Sejak kemunculannya pada 2004 Lionel Messi disebut-sebut sebagai titisan Maradona karena memiliki kecepatan dan kemampuan dribel bola yang sangat baik.
Menggunakan kaki kiri sebagai kekuatan utama dalam bermain bola membuat Messi benar-benar disamakan dengan Maradona yang meraih satu trofi Piala Dunia untuk Tim Tango.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu mantan pemain Argentina Hector Henrique menyebut Messi tidak akan pernah bisa mencapai tingkat yang dimiliki Maradona. Maklum, sejauh ini La Pulga belum pernah membantu timnas Argentina meraih trofi turnamen utama.
Prestasi yang didapat Messi bersama timnas Argentina hanyalah medali emas Olimpiade 2008 dan Piala Dunia U-20 2005. Sedangkan di timnas senior, Messi cukup memberikan posisi runner-up Piala Dunia 2014 dan runner-up Copa America 2007, 2015, dan 2016.
 Messi sukses di Barcelona tetapi tidak di timnas Argentina. (REUTERS/Jon Nazca) |
"Messi, sayang sekali dia memiliki waktu yang sulit di timnas. Saya harap di Piala Dunia berikutnya dia bisa mendapatkan keberuntungan. Tetapi Messi tidak akan pernah bisa selevel Maradona," ucap Henrique dikutip dari
Marca.
Prestasi Messi di timnas Argentina dengan di Barcelona berbeda jauh. Bersama Blaugrana La Pulga meraih banyak kesuksesan. Mulai dari trofi Copa del Rey, La Liga, Liga Champions, hingga Piala Dunia Antarklub.
Capaian bersama Barcelona itu juga yang mengantar Messi memiliki lima trofi Ballon d'Or. Sementara, prestasi Maradona di klub tidak sementereng Messi.
Maradona yang sempat mencetak 'gol tangan Tuhan' itu meraih empat gelar domestik dan satu Piala UEFA bersama Napoli. Di barcelona Maradona meraih satu gelar La Liga dan Copa del Rey.
Kendati demikian, Maradona memiliki trofi yang belum pernah diraih Messi, yaitu Piala Dunia. Maradona membantu Argentina meraih Piala Dunia 1986 di Meksiko.
"Apa yang saya inginkan adalah Messi tetap bermain. Jika dia tidak lagi memiliki momen yang bagus [di timnas], lebih baik dia tidak usah datang," Henrique menuturkan.
(sry/sry)