Jakarta, CNN Indonesia --
Real Madrid meraih hasil yang mengecewakan sepanjang April. Tim asuhan Zinedine Zidane hanya meraih dua kemenangan dari enam pertandingan di
Liga Spanyol.
Los Merengues memulai pertandingan pada awal April dengan tandang ke markas Valencia di Stadion Mestalla. Di laga ini, Madrid menelan kekalahan 1-2.
Madrid bermain di kandang dalam laga lanjutan Liga Spanyol, tiga hari berselang. Tuan rumah sempat tertinggal lebih dulu hingga akhirnya Karim Benzema memborong dua gol yang membawa Madrid menang tipis 2-1.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil positif tidak bisa dilanjutkan Karim Benzema dkk saat dijamu Leganes. Madrid hanya bisa bermain imbang 1-1 di Stadion Municipal de Butarque, 15 April lalu.
 Real Madrid menjalani bulan yang buruk sepanjang April. (REUTERS/Javier Barbancho) |
Namun, kegagalan meraih tiga poin itu dibayar lunas saat menjamu Athletic Bilbao di Stadion Santiago Bernabeu, 21 April. Benzema mencetak hattrick yang membuat Madrid menang 3-0.
Penampilan inkonsisten saat tandang kembali diperlihatkan Madrid saat bertamu ke markas Getafe. Menghadapi tim kejutan di La Liga musim ini, tim ibukota Spanyol hanya bermain tanpa gol.
Setelah itu, performa Madrid tak juga membaik di kandang lawan karena takluk 0-1 dari tim papan bawah Rayo Vallecano, 28 April lalu. Madrid yang bermain tanpa Benzema dan Sergio Ramos kalah gara-gara gol penalti Adri Embarba sekaligus menjadi kekalahan ke-10 mereka di Liga Spanyol musim.
Alhasil, sepanjang bulan April Madrid hanya meraih dua kemenangan, dua imbang, dan menelan dua kekalahan di Liga Spanyol. Rangkaian hasil itu membuat Madrid masih terpaku di peringkat ketiga dengan 65 poin.
Produktivitas Madrid juga tergolong mengkhawatirkan karena hanya mencetak tujuh gol dan seluruhnya diborong Benzema. Sedangkan gawang Los Blancos berhasil lima kali dibobol lawan.
Madrid masih akan melakoni tiga laga lagi di Liga Spanyol sepanjang Mei dengan menghadapi Villarreal, Real Sociedad, dan Real Betis.
(jal)