Jakarta, CNN Indonesia --
Tottenham Hotspur melakukan comeback dramatis saat mengalahkan
Ajax Amsterdam 3-2 pada leg kedua semifinal
Liga Champions di Stadion Johan Cruijff Arena, Rabu (8/5) waktu setempat.
The Lilywhites berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak tiga gol dalam kurun waktu 41 menit untuk membawa mereka ke final Liga Champions untuk pertama kalinya.
Asa Tottenham melangkah ke partai puncak sebenarnya hampir sirna di laga ini. Mengusung misi wajib menang usai takluk 0-1 di leg pertama, The Lilywhites malah tertinggal lebih dahulu 0-2 dari Ajax.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
De Godenzonen sudah unggul 1-0 saat laga baru berjalan lima menit melalui gol yang dicetak Matthijs de Ligt. Beban tim tamu semakin berat saat Hakim Ziyech membuat Ajax unggul 2-0.
 Tottenham Hotspur akan bertemu Liverpool di final Liga Champions. (Action Images via Reuters/Matthew Childs) |
Tottenham yang butuh tiga gol untuk lolos ke final berhasil membuat keajaiban di babak kedua. Di luar dugaan, skuat asuhan Mauricio Pochettino berhasil tiga kali membobol gawang Ajax yang dikawal Andre Onana.
Penyerang sayap Tottenham, Lucas Moura, jadi azimat keberuntungan tim tamu. Mantan pemain Paris Saint-Germain itu berhasil dua kali membobol gawang Ajax dalam waktu empat menit di pertengahan babak kedua.
Gol pertama Moura tercipta melalui sontekan pelan ke pojok kanan gawang dan disusul gol kedua memanfaatkan kemelut yang terjadi di kotak penalti tuan rumah.
Dua gol itu membuat skor pertandingan jadi 2-2. Tottenham hanya butuh satu gol lagi untuk membawa mereka bertemu Liverpool di partai puncak.
Gol yang ditunggu-tunggu itu pun hadir pada menit keenam masa injury time babak kedua. Tembakan Moura menggetarkan gawang Ajax sekaligus mengantarkan Tottenham ke final pertama mereka.
Tottenham akan bertemu sesama wakil Inggris, Liverpool, di final Liga Champions. Duel kedua tim akan berlangsung di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, 1 Juni mendatang.
(jal/sry)