Jakarta, CNN Indonesia -- Menantu Presiden
Joko Widodo,
Bobby Nasution, yang didukung memimpin
PSSI bersama
Komjen M. Iriawan atau Iwan Bule memiliki rekam jejak di dunia sepak bola nasional.
Bobby pernah menjabat sebagai manajer klub sepak bola dari Sumatera Utara bernama Medan Jaya pada 2014. Medan Jaya merupakan klub yang pernah tampil sebagai peserta di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Mulai dari Galatama sampai berganti nama ke Divisi Utama Liga Indonesia.
Klub yang dijuluki Kijang Sumatera itu berdiri pada 1987 dan berkandang di Stadion Teladan, Medan. Kiprah Medan Jaya di kompetisi kasta tertinggi Indonesia itu mulai meredup sejak 2000.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah terdegradasi ke Divisi I pada musim 1999/2000, Medan Jaya terlempar ke Divisi II Liga Indonesia pada 2004 dan berhasil kembali naik ke Divisi I pada 2006. Pada musim 2008/2009, Medan Jaya berganti nama menjadi Penajam Medan Jaya. Kemudian kembali berganti nama menjadi Medina Medan Jaya pada 2010 dan berubah menjadi PS Bintang Jaya.
 Bobby Nasution pernah menjadi manajer Medan Jaya. (Biro Pers Setpres/ Kris) |
Kondisi internal klub membuat saham Medan Jaya atau PS Bintang Jaya dijual dan berganti kepemilikan. PS Bintang Jaya Asahan melakukan merger dengan YSK 757 Karimun yang kini menjadi 757 Kepri Jaya FC.
Musim 2017, 757 Kepri Jaya tampil di Liga 2 dan terdegradasi ke Liga 3 setelah finis di urutan kelima. Hal itu membuat klub yang bermarkas di Stadion Gelora Citramas, Batam, itu terdegradasi ke Liga 3 sampai saat ini.
Bobby mulai dikenal ketika ia menikahi putri Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Kahiyang Ayu, pada 8 November 2017. Bobby yang lahir di Medan pada 5 Juli 1991 itu merupakan seorang pengusaha properti sejak masih 20 tahun.
Kini Bobby dikaitkan dengan Mantan Kapolda Metro Jaya, Komjen M. Iriawan atau Iwan Bule dalam rencana maju pada pemilihan Ketua Umum PSSI. Bobby dijagokan Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN) untuk diduetkan dengan Iwan Bule yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).
(har/ttf/nva)