Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang muda anyar
Real Madrid, Takefusa Kubo, mengaku kesal disamakan dengan sosok pemain bintang
Barcelona Lionel Messi.
Kubo mengejutkan publik sepak bola Jepang setelah Real Madrid merekrutnya dari FC Tokyo. Pemain 18 tahun itu merupakan idola baru di Negeri Sakura.
Kemampuannya yang luar biasa dan dinilai punya gaya bermain mirip Messi membuat ia kerap dijuluki dengan sebutan 'Messi Jepang'. Terlebih, Kubo tercatat sebagai salah satu jebolan dari akademi Barcelona, La Masia, sejak ia 10 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kubo pernah berlatih di La Masia dan memperkuat klub junior Barcelona U-11, Barca Alevin FC, pada 2011. Di musim pertamanya yakni 2012/2013, dia tercatat sebagai top skor dengan 74 gol dalam 30 laga memperkuat tim itu.
 Lionel Messi merupakan jebolan akademi Barcelona La Masia. (JOSE JORDAN / AFP) |
Pada 2013/2014, Kubo pernah meraih penghargaan pemain terbaik pada turnamen Mediteranian Cup U-12. Dia juga sukses mengantarkan timnya juara Piala Catalunya.
Pada 2014, Kubo terpaksa kembali ke negaranya karena Barcelona kedapatan melakukan pelanggaran regulasi FIFA soal transfer pemain muda sehingga status penyerang sayap itu tidak sah.
Pemain yang pernah membela Jepang di Piala Asia U-19 2018 di Indonesia itu pun resmi diperkenalkan Madrid sebagai pemain baru mereka. Kubo kemudian merespons pertanyaan terkait julukannya sebagai 'Messi Jepang.'
"Saya sangat tidak menyukai orang-orang membandingkan saya dengan pemain hebat seperti Messi."
"Namun, saya akan terus bekerja keras untuk menjadi pemain yang lebih baik," ujar Kubo seperti dikutip dari
AS.
Kubo sendiri direkrut untuk tampil di tim Madrid Castilla yang akan tampil di Segunda Division B alias kompetisi kasta ketiga Spanyol.
Dilaporkan
Marca, Madrid dikabarkan akan membayar €2 juta kepada FC Tokyo untuk menebus sang pemain. Sedangkan Kubo disodori kontrak enam tahun dan digaji €1 juta per tahun.
(bac/jal)