Jakarta, CNN Indonesia --
Peru berhasil lolos ke babak final
Copa America 2019. Kiper Pedro Gallese jadi pahlawan di balik keberhasilan tersebut.
Peru di atas kertas kalah dari Chile yang berstatus juara bertahan dan punya sejumlah pemain bintang macam Alexis Sanchez dan Arturo Vidal.
Menilik permainan Chile secara keseluruhan, Chile terbukti bisa lebih dominan dan memberikan banyak ancaman berbahaya ke lini pertahanan Peru. Skor 3-0 untuk Peru sama sekali tidak menggambarkan sebuah pertandingan yang berjalan timpang dan tidak seimbang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Skor 3-0 itu tercipta lantaran Peru bermain efektif dan mampu memaksimalkan tiap peluang yang mereka dapatkan.
Selain serangan yang efektif, skor 3-0 juga tercipta lantaran kiper Pedro Gallese tampil bagus sebagai penjaga gawang di laga tersebut.
 Pedro Gallese berhasil menghalau serangan-serangan Chile. (REUTERS/Ueslei Marcelino) |
Gallese berdiri kokoh sepanjang pertandingan dan menghalau serangan-serangan Chile. Total ada delapan tembakan yang mengarah ke gawang Peru, namun tidak ada satu pun yang berujung gol.
Padahal serangan-serangan Chile terbukti berbahaya. Di babak pertama, Gallese menepis tendangan Erick Pulgar dari jarak dekat.
Serangan Chile makin mengganas di babak kedua namun Gallese terus menunjukkan performa apik. Tendangan spekulasi Jean Beausejour di menit ke-68 dan peluang satu lawan satu Eduardo Vargas di menit ke-75 semuanya mampu dimentahkan oleh Gallese.
Saat Peru sudah unggul 3-0 dan pasti menang, Gallese juga tak merelakan gawangnya dibobol oleh Chile. Eduardo Vargas punya kesempatan melakukan tendangan penalti.
 Pedro Gallese jadi bintang kemenangan Peru di laga semifinal. (REUTERS/Luisa Gonzalez) |
Namun pilihan melakukan penalti panenka bisa ditebak oleh Gallese. Gallese tetap berdiri di tengah dan membendung tembakan tersebut.
Sebelum laga semifinal, Gallese juga jadi pahlawan Peru di babak perempat final. Saat itu Gallese mampu menahan serbuan Uruguay di waktu normal. Saat laga memasuki drama adu penalti, Gallese mampu membendung tendangan Luis Suarez. Peru pun menang di akhir adu penalti dengan skor 5-4.
Keberhasilan lolos ke final merupakan catatan besar bagi sepak bola Peru. Peru terakhir kali lolos ke final Copa America pada tahun 1975.
Performa apik Gallese ini bisa jadi ancaman bagi Brasil di laga final. Meski sudah kebobolan lima kali oleh Brasil di babak penyisihan, namun Gallese tak kebobolan dalam dua laga di fase gugur.
(ptr/bac)