Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah calo masih terlihat pada gelaran
Indonesia Open 2019 di kawasan Istora Gelora Bung Karno. Namun mereka juga kesulitan mendapatkan tiket pertandingan.
Loket penjualan tiket Indonesia Open 2019 dibuka pada pukul 7 pagi. Untuk tiket kategori biru yang merupakan kategori termahal, tiket sudah habis pada pukul 08.46 WIB.
Ada tiga kelas tiket yang dijual di lokasi pertandingan yakni Biru, Merah, dan Hitam. Untuk hari Rabu (17/6), masing-masing kategori dihargai Rp125 ribu (biru), Rp75 ribu (merah), dan Rp50 ribu (hitam).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiket yang habis di loket biasanya jadi peluang bagi calo untuk mendulang keuntungan. Namun dari pantauan
CNNIndonesia.com, sejumlah calo juga kesulitan mendapat tiket.
Penyelenggara sendiri mengatur jumlah pemesanan tiket yakni satu orang hanya boleh membeli satu tiket Indonesia Open 2019.
"Saya tidak mau cari selain tiket kelas biru, untungnya sedikit kalau tiket kelas lain. Kecuali, pertandingan semifinal atau final. Untuk saat ini, saya tak mau beli tiket kategori Merah dan Hitam karena masih tersedia di loket," kata calo asal Jakarta yang merahasiakan identitasnya kepada
CNNIndonesia.com.
 Tiket Indonesia Open kategori biru sudah habis terjual. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama H) |
"Hari ini, kalau saya dapat tiket, saya akan jual tiket kelas hitam Rp75 ribu, merah Rp100 ribu, dan biru Rp150 sampai Rp175 ribu. Kurang lebih jumlah kami di sini ada belasan orang. Saya memang orang sini, sudah biasa," katanya menambahkan.
Senada, calo tiket lain asal Surabaya mengeluhkan penjualan tiket secara online membuat dia kesulitan mencari tiket. "Kalau ada tiket lebih, boleh saya bagi," ucap dia.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Panitia Penyelenggara Indonesia Open 2019 Achmad Budiharto mengatakan pihaknya sudah berusaha untuk meminimalkan kemungkinan kehadiran calo.
"Tapi kenyataannya masih juga terjadi. Kami akan mengevaluasi hal ini untuk bahan tahun berikutnya, terima kasih," ujar Budi.
Pada tahun ini, Indonesia Open kembali menerapkan dua sistem penjualan, yaitu penjualan
on line dan penjualan langsung di hari H pertandingan. Alokasi tiket on line juga sudah laris terjual.
(map/bac)