Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur olahraga
Paris Saint-Germain, Leonardo, menyatakan
Neymar telah membuat kesalahan sehingga mendapat respons negatif dari fan Les Parisiens.
Beberapa suporter yang datang ke Stadion Parc des Princes ketika PSG berhadapan dengan Nimes pada pekan pertama Ligue 1, Senin (12/8), menyuarakan agar Neymar segera hengkang dan beberapa fan lain meneriakkan yel-yel yang merisak mantan kapten
timnas Brasil tersebut.
"Neymar membuat kesalahan. Saya tidak tahu dia sebelumnya. Seiring waktu berjalan, saya mulai mengenalnya. Dan sejujurnya saya pikir dia adalah anak yang baik dengan latar belakang yang baik. Dan di dalam lapangan, dia adalah pemain yang luar biasa," terang Leonardo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam wawancara dengan
RMCSport, Leonardo juga menerangkan PSG tidak sedang memisahkan Neymar karena alasan selain pemulihan kondisi si pemain.
 Neymar tampil tak optimal bersama PSG pada musim lalu lantaran cedera. (REUTERS/Charles Platiau) |
"Dia tidak dikeluarkan dari grup. Dia mengikuti program rehabilitasi secara personal. Dia adalah pemain Paris Saint-Germain, dia masih di Paris untuk tiga tahun, jadi jangan lupa," ucapnya.
Masa depan Neymar berada dalam ketidakpastian. Setelah mendapat sindiran dari presiden klub PSG pada tengah tahun dan mengutarakan keinginan pindah klub, mantan pemain Santos itu belum kunjung berganti kostum.
Barcelona, Real Madrid, Juventus, Manchester United, dan Bayern Munchen, sempat dikait-kaitkan dengan Neymar. Namun hingga kini tidak ada kepastian mengenai klub anyar yang akan menggunakan jasa pemain 27 tahun itu.
Permintaan harga yang tinggi dari PSG menjadi salah satu kendala kesebelasan yang berminat kepada Neymar.
"Memang ada diskusi mengenai masa depan seperti yang Anda tahu tetapi tidak ada yang berkelanjutan," ucap Leonardo mengenai kabar transfer Neymar.
[Gambas:Video CNN] (nva)